BERITA

Warga Tegal Mukti Way Kanan Tenggelam Saat Memancing di Bendungan Perkebunan Tulang Bawang Barat

14
×

Warga Tegal Mukti Way Kanan Tenggelam Saat Memancing di Bendungan Perkebunan Tulang Bawang Barat

Sebarkan artikel ini
Pria Asal Tegal Mukti Way Kanan Meninggal Tenggelam Saat Mancing di Bendungan Perkebunan Tulang Bawang Barat
Pria Asal Tegal Mukti Way Kanan Meninggal Tenggelam Saat Mancing di Bendungan Perkebunan Tulang Bawang Barat

Media90 – Polsek Negeri Besar menggelar pemeriksaan di tempat kejadian perkara (TKP) atas peristiwa seorang pria yang diduga tenggelam dan meninggal dunia saat memancing ikan di bendungan milik salah satu perusahaan perkebunan di Tulang Bawang Barat.

Kapolres Way Kanan AKBP Adanan Mangopang melalui Kapolsek Negeri Besar Ipda Sobrun menjelaskan bahwa pihaknya menerima laporan tentang kejadian ini pada Jumat (9/8/2024), sekitar pukul 18.00 WIB.

Laporan tersebut menyebutkan bahwa seorang warga tenggelam di bendungan air perusahaan perkebunan Bunga Mayang, yang berlokasi di Kecamatan Tulang Bawang Udik, Kabupaten Tulang Bawang Barat.

Korban diketahui bernama Sutrisno, berusia 54 tahun, yang merupakan warga Kampung Tegal Mukti, Kecamatan Negeri Besar, Kabupaten Way Kanan.

Baca Juga:  Gelar Prestasi: Perjalanan Menuju Puncak Dominasi E-Sport Darmajaya di Lampung

Berdasarkan keterangan saksi, korban diduga tenggelam saat memancing di bendungan tersebut. Saksi menyebutkan bahwa pancing milik korban tersangkut, sehingga korban berusaha melepaskan pancing dengan menceburkan diri ke dalam bendungan.

Tidak lama kemudian, saksi yang melintas di sekitar lokasi melihat pancing dan peralatan milik korban masih berada di tepi sungai.

Curiga dengan keadaan tersebut, saksi segera menghubungi istri korban. Warga setempat kemudian segera melakukan pencarian, dan sekitar pukul 20.03 WIB, korban ditemukan di dasar sungai dengan kedalaman sekitar 3 meter.

Korban langsung dibawa ke Puskesmas Negeri Besar oleh warga sekitar. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh tenaga medis, korban yang berjenis kelamin laki-laki tersebut dinyatakan telah meninggal dunia. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

Baca Juga:  Samsat Rajabasa Bandar Lampung Bergandeng Tangan dengan Prodi Akuntansi Universitas Malahayati dalam Sosialisasi Pajak Kendaraan Bermotor

“Pihak keluarga telah menerima dan mengikhlaskan kepergian korban, serta tidak menyetujui untuk dilakukan otopsi. Selanjutnya, jenazah korban kami serahkan kepada keluarga untuk dilakukan prosesi pemakaman,” ungkap Kapolsek Negeri Besar, Ipda Sobrun.

Peristiwa ini menambah catatan insiden tenggelam di kawasan perairan setempat. Masyarakat diimbau untuk selalu berhati-hati dan waspada saat beraktivitas di area bendungan atau perairan lainnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *