Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Lampung mengadakan High Level Meeting dalam persiapan menghadapi Hari Raya Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Acara yang digelar di Hotel Bukit Randu pada Kamis (7/12/2023) ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk Gubernur Lampung, Arinal.
Dalam arahannya, Gubernur Arinal menekankan pentingnya persiapan yang lebih baik dari tahun sebelumnya, mengingat Hari Raya Natal dan Tahun Baru merupakan peristiwa rutin yang selalu dihadapi setiap tahun.
Gubernur meminta kerjasama dari seluruh pihak untuk melakukan monitoring terhadap potensi permasalahan yang mungkin timbul menjelang perayaan tersebut.
Beberapa aspek yang menjadi fokus dalam arahan Gubernur meliputi peningkatan permintaan kebutuhan pokok masyarakat, potensi kenaikan harga, kecelakaan dan kemacetan lalu lintas, peningkatan kebutuhan layanan transportasi dan infrastruktur, gangguan keamanan, ketertiban masyarakat, serta cuaca ekstrem.
Gubernur menegaskan perlunya langkah-langkah sinergis, responsif, dan tepat sasaran dalam menyikapi potensi inflasi, dengan berpedoman pada Strategi 4K (Ketahanan, Keterjangkauan, Ketersediaan, dan Keamanan).
Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dari tingkat Provinsi hingga Kabupaten/Kota diminta untuk terus melakukan upaya dalam mengendalikan inflasi.
Para Bupati dan Walikota juga diberi tanggung jawab untuk memantau secara berkala ketersediaan stok barang kebutuhan pokok.
Gubernur menyoroti komoditas yang menyumbang inflasi, seperti beras, cabai merah, cabai rawit, bawang merah, bawang putih, gula, dan telur ayam, serta mengajak untuk fokus pada Keterjangkauan Harga dan Ketersediaan Pasokan.
Dalam konteks stabilisasi harga, Gubernur meminta TPID Kabupaten/Kota untuk aktif melakukan kegiatan seperti Operasi Pasar, Gelar Pangan Murah, Sidak Pasar, dan Kerjasama Perdagangan Antar Daerah.
Begitu juga dengan penyaluran bantuan sosial yang harus tepat waktu dan tepat sasaran.
Gubernur juga menyoroti sektor energi (BBM, Elpiji, listrik) dan melakukan pengawasan terhadap keamanan produk pangan yang beredar.
Di bidang transportasi, instansi terkait diminta untuk melakukan antisipasi terkait ketersediaan armada angkutan darat, laut, dan udara.
Untuk mencegah kepanikan di masyarakat, Gubernur menekankan pentingnya koordinasi dan komunikasi efektif dari Perangkat Daerah dan lembaga terkait untuk memberikan informasi yang positif.
Seluruh jajaran Satuan Polisi Pamong Praja diminta untuk bersiap siaga dalam mencegah dan mengantisipasi aktivitas publik yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat.
Gubernur juga menugaskan TNI dan POLRI untuk berkoordinasi secara intens dan kolaboratif guna menjamin keamanan penyelenggaraan kegiatan ibadah Natal.
Ia menyimpulkan dengan mengajak semua pihak untuk terus melaksanakan koordinasi dan sinergi dengan semua pemangku kepentingan, berharap agar inflasi di Provinsi Lampung tetap rendah dan stabil, serta mewujudkan perayaan Natal dan Tahun Baru yang aman, tertib, dan dalam suasana yang sejuk.
Setelah arahan Gubernur, acara dilanjutkan dengan pemaparan dari Kepala Perwakilan BI Provinsi Lampung, Karo Ops Polda Lampung, Kadis KPTPH Provinsi Lampung, Kadis Perhubungan Provinsi Lampung, Kakanwil Perum Bulog Lampung, dan Sales Area Manager Pertamina Wilayah Lampung sebagai bagian dari persiapan menyambut Hari Raya Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.