Media90 – Dua tim dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Robotik Universitas Teknokrat Indonesia berhasil mengukir prestasi membanggakan dengan meraih juara nasional pada Kontes Kapal Indonesia (KKI) 2024 yang diadakan oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas).
Kompetisi ini berlangsung di Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya pada 21-28 Oktober 2024, di mana tim-tim terbaik dari berbagai universitas di Indonesia saling beradu keterampilan dan inovasi.
Dalam kategori Electric Remote Control (ERC), tim Teknokrat menunjukkan performa yang mengesankan dengan meraih posisi ketiga.
Gelar juara pertama berhasil direbut oleh Universitas Diponegoro, sementara juara kedua dan keempat masing-masing dimenangkan oleh Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya dan Universitas Muhammadiyah Malang.
Tim ERC Universitas Teknokrat Indonesia terdiri dari Gilang Putra Wijayanto (Teknik Elektro), Alex Amey Aksyah (Informatika), Afrizal Firmansyah (Sistem Informasi), Arzi Ikhsan Wahyudi (Sistem Informasi), Dzakki Helyus Praza (Sistem Informasi), Chindikia Fattana (Sistem Informasi), dan Ira Jesika (Manajemen).
Mereka dibimbing oleh dosen Ridwan Mahendra, M.Cs., dan Qadhli Jafar Adrian, MIT.
Tak hanya itu, dalam Divisi Autonomous Surface Vessels (ASV), tim Teknokrat juga berhasil meraih posisi Harapan I.
Gelar juara pertama untuk kategori ini diraih oleh Universitas Sebelas Maret, diikuti oleh UPN Veteran Jawa Timur, Universitas Brawijaya, dan Universitas Indonesia di peringkat lima.
Tim ASV Universitas Teknokrat Indonesia yang beranggotakan Adilla Mahdi Khoirullah (Teknik Elektro), Nyoman Sugiarte (Teknik Elektro), Regita Prisila Wilandari (Sistem Informasi), Intan Cahyanti (Sistem Informasi), Nickolas Jaya Ningrat (Sistem Informasi), dan Muhammad Desmon Al-Fajri (Sistem Informasi) didampingi oleh pembimbing Auliya Rahman Isnain, M.Cs.
Wakil Rektor Universitas Teknokrat Indonesia, Dr. H. Mahathir Muhammad, S.E., M.M., mengungkapkan rasa bangganya atas prestasi yang diraih oleh tim.
Ia berharap persiapan untuk kompetisi mendatang dapat dilakukan dengan lebih matang agar target juara dapat tercapai.
Dr. Mahathir juga menekankan pentingnya evaluasi rutin untuk membantu tim memahami keunggulan dan kekurangan mereka dalam bersaing di tingkat nasional.
Sebelum keberangkatan tim ke kompetisi, Dr. Mahathir memberikan pesan kepada peserta untuk selalu menjaga semangat dan sportivitas, serta memohon restu dari orang tua.
Ia juga mendorong tim untuk membangun relasi dengan peserta lain agar bisa saling berbagi pengalaman.
“Lolos ke final ini membuktikan bahwa Universitas Teknokrat Indonesia mampu bersaing dengan kampus-kampus besar dari Pulau Jawa,” ujarnya.
Dr. Mahathir menambahkan bahwa Universitas Teknokrat Indonesia memiliki rekam jejak yang baik di KKI, dengan prestasi nasional di tahun-tahun sebelumnya.
Pencapaian ini menunjukkan komitmen kampus dalam mendukung bakat dan potensi mahasiswanya di kancah kompetisi teknologi tingkat nasional.