Media90 – Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah II mendukung penuh upaya Universitas Teknokrat Indonesia dalam mengembangkan teknologi metaverse yang tidak hanya berbasis pada pendidikan, tetapi juga mencakup pelayanan publik dan sektor lainnya.
Dukungan ini disampaikan oleh Kepala LLDikti Wilayah II, Prof. Dr. Iskhaq Iskandar.
Prof. Iskhaq menjelaskan bahwa metaverse dapat membawa alam pikiran menjadi lebih riil, sehingga memberikan pengalaman luar biasa bagi penggunanya.
“Kami berharap yang sudah dilakukan Universitas Teknokrat Indonesia ini dapat ditiru oleh kampus lainnya, sehingga ada replikasi di perguruan tinggi lain, khususnya di bidang informatika,” ujar Prof. Iskhaq.
Dalam kunjungannya, yang didampingi oleh Rektor Universitas Teknokrat Indonesia, Dr. HM. Nasrullah Yusuf, DE, MBA, Prof. Iskhaq mencoba langsung produk metaverse hasil karya dosen dan mahasiswa.
Prof. Iskhaq mengungkapkan kekagumannya terhadap inovasi yang dikembangkan oleh Teknokrat, terutama terkait kecerdasan buatan (AI), dan memuji universitas tersebut sebagai pelopor pendidikan metaverse.
Sementara itu, Direktur Metaverse Universitas Teknokrat Indonesia, Yuri Rahmanto, menjelaskan bahwa metaverse adalah interaksi di dunia digital atau virtual dengan tujuan untuk meningkatkan berbagai sektor seperti cara bekerja dan cara berbisnis.
“Ada sejumlah sektor yang kami kembangkan, termasuk pendidikan, dengan membuat mall Teknokrat Indonesia untuk memberikan edukasi kepada mahasiswa tentang cara menjual aset digital mereka,” jelas Yuri Rahmanto.
Selain pendidikan, Universitas Teknokrat Indonesia juga mengembangkan teknologi metaverse di dunia hiburan dengan membuat game metaverse bernama Teknokrat Racing.
Tim metaverse Universitas Teknokrat Indonesia juga memperluas pengembangan ke sektor lain seperti pelayanan publik, pariwisata, arsitektur, dan pemasaran.
Dengan inovasi-inovasi ini, Universitas Teknokrat Indonesia menunjukkan komitmennya untuk menjadi yang terdepan dalam pengembangan teknologi metaverse, serta memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan berbagai layanan lainnya melalui teknologi canggih.