Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Kejadian tragis terjadi di Bandar Lampung pada dinihari Minggu (5/11/2023) ketika seorang remaja berinisial RPD (16) tewas dikeroyok oleh sejumlah orang di Jalan Ki Maja, Perumnas Way Halim, Bandar Lampung.
Menurut informasi yang dihimpun dari warga sekitar, korban menjadi target serangan brutal setelah menghadiri balap liar di Jalan Sultan Agung, Way Halim.
Situasi memanas ketika pihak kepolisian turun tangan untuk membubarkan balap liar yang sedang berlangsung. Setelah pembubaran itu, RPD bersama teman-temannya berencana pulang ke rumah.
Namun, di tengah perjalanan mereka, tepatnya di lokasi kejadian, korban dan temannya dilempar dengan besi panjang oleh sekelompok orang tak dikenal hingga terjatuh dari motor.
Korban yang berusaha untuk melarikan diri akhirnya menjadi sasaran pemukulan brutal oleh para pelaku.
Kapolsek Sukarame, Kompol Warsito, mengonfirmasi insiden ini dan menjelaskan kronologi peristiwa tersebut.
“Saat tim kami sedang melakukan patroli rutin yang ditingkatkan (KRYD) di jalur dua Way Halim, kami menemukan balap liar yang sedang berlangsung dan langsung membubarkannya. Sekitar pukul 01.30 WIB, kami menerima laporan tentang keributan antara sekelompok pemuda di Jalan Ki Maja,” ungkap Kompol Warsito.
Dalam menanggapi laporan tersebut, anggota Polsek Sukarame segera menuju ke lokasi dan menemukan salah satu remaja yang telah menjadi korban penganiayaan.
Korban segera dilarikan ke rumah sakit, sementara polisi mulai melakukan penyelidikan serta meminta keterangan dari saksi-saksi yang ada.
Setelah melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi, polisi menduga bahwa keributan tersebut berawal dari ketidakpuasan salah satu kelompok pemuda terkait masalah balapan.
Hingga saat ini, penyelidikan masih terus berlangsung, dan polisi telah berhasil menangkap satu pelaku pengeroyokan yang berinisial J. Pihak berwajib masih menjalani pemeriksaan mendalam terkait insiden tragis ini.
Kematian RPD telah menyisakan duka mendalam di kalangan keluarga dan teman-temannya.
Kejadian ini juga menjadi pengingat bagi masyarakat tentang bahayanya balap liar dan tindakan kekerasan yang terkadang menyertainya.
Polisi terus melakukan upaya untuk memastikan bahwa semua pelaku diungkap dan diadili sesuai hukum.
Kejadian ini juga menjadi momentum penting bagi pihak berwajib dan pemerintah setempat untuk lebih ketat dalam mengawasi aktivitas balap liar serta mencegah insiden serupa terjadi di masa depan.