Media90 – Ari Setiawan (32), seorang petambak udang di Blok 5 Jalur 52 Nomor 7, Kampung Bumi Dipasena Agung, Rawajitu Timur, Tulang Bawang, meninggal dunia setelah tersengat aliran listrik saat menyiram tanaman cabai di pinggiran tambaknya pada Jumat (7/6/2024) sekitar pukul 13.30 WIB.
Menurut kesaksian Wak Hasan (60), tetangga korban yang saat itu melintas di depan rumah Ari untuk memeriksa jebakan biawak yang ia pasang, kejadian ini berlangsung sangat cepat.
Wak Hasan melihat korban sedang beraktivitas di seberang tanggul, berjarak sekitar 50 meter. Saat itu, Ari meminta tolong kepada Wak Hasan untuk mencopot colokan mesin pompa air yang sedang ia gunakan.
“Sepertinya saat itu korban sedang menyiram tanaman cabe di tanggul inlet tambak. Terus melihat saya lewat, korban minta saya mematikan mesin pompa siram air. Saya langsung bergegas menuju panel listrik untuk mematikan aliran listrik. Namun, sebelum sempat sampai, saya melihat Ari terpelanting masuk ke tambak,” kata Wak Hasan.
Wak Hasan segera mematikan aliran listrik dan berlari menuju tempat korban jatuh, sambil meminta bantuan dari tetangga lainnya.
Korban ditemukan tanpa gerakan dan segera dilarikan ke Puskesmas Rawajitu Timur dengan kendaraan speed boat.
Namun, nyawanya tidak tertolong. Ari Setiawan meninggal dunia diduga akibat sengatan listrik, dengan indikasi jari tangan korban membiru dan gosong seperti terbakar.
Kepala Kampung Bumi Dipasena Agung, Agustiono, membenarkan kejadian ini. “Benar, ada warga kami yang meninggal dunia akibat tersengat listrik hari ini. Tadi saya bersama beberapa warga sempat mendatangi Puskesmas Rawajitu Timur untuk melihat dan membantu korban,” kata Agustiono.
Ari Setiawan meninggalkan dua anak yang masih duduk di bangku sekolah dasar dan seorang istri. Almarhum akan dimakamkan di Simpang Rabun Gedung Aji Baru.