Media90 – SDN 01 Bumi Dipasena Sejahtera, yang terletak di Kecamatan Rawajitu Timur, Kabupaten Tulang Bawang, berhasil melaksanakan Simulasi Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) pada Rabu dan Kamis (25-26/9/2024).
Kegiatan ini diikuti oleh 30 siswa yang dibagi dalam dua sesi per hari untuk memastikan kelancaran dan efisiensi pelaksanaan.
Kepala Sekolah SDN 01, Alius Marizal, memberikan apresiasi terhadap pelaksanaan simulasi ini meskipun terdapat kendala teknis terkait jaringan internet.
“Alhamdulillah, simulasi berjalan lancar meskipun ada sedikit kendala pada jaringan. Kami berharap pelaksanaan ANBK nanti akan lebih baik lagi, terutama dalam hal koneksi internet,” ungkap Alius.
Lebih jauh, Alius Marizal menjelaskan bahwa ANBK adalah program evaluasi dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, yang bertujuan untuk mengukur kemampuan literasi, numerasi, dan karakter siswa.
Simulasi ini dirancang untuk memastikan siswa siap menghadapi ujian sesungguhnya dan terbiasa dengan penggunaan teknologi yang kini menjadi bagian integral dari sistem pendidikan modern.
Pengawas pelaksana kegiatan, Saproni, menekankan pentingnya simulasi ANBK sebagai tahap krusial dalam mempersiapkan siswa.
“Simulasi ini membantu siswa mengenal format dan teknis pelaksanaan ANBK, sehingga mereka tidak asing dengan soal berbasis komputer serta prosedur ujian. Hal ini juga sesuai dengan regulasi Kementerian Pendidikan yang mewajibkan simulasi sebagai bagian dari persiapan ANBK,” jelas Saproni.
Salah satu siswa peserta simulasi, Remzi, mengungkapkan rasa senangnya mengikuti simulasi tersebut.
“Tegang sedikit, karena belum terbiasa. Simulasi ini sangat membantu saya, terutama dalam mengenal perangkat laptop yang akan digunakan saat ANBK,” kata Remzi.
Dengan suksesnya simulasi ANBK di SDN 01 Bumi Dipasena Sejahtera, diharapkan siswa dapat lebih matang dalam menghadapi ujian nasional berbasis komputer dan sekaligus memupuk keterampilan teknologi di kalangan siswa, agar sesuai dengan standar pendidikan yang ditetapkan pemerintah.
