Media90 – Sabtu (1/6/2024), ribuan warga Lampung berkumpul di Tugu Adipura Bandar Lampung dalam aksi solidaritas kemanusiaan Lampung bersama Palestina jilid dua.
Mereka menggelar aksi damai untuk menyerukan pembelaan terhadap rakyat Palestina yang terus mengalami penderitaan.
Dalam aksi tersebut, warga Lampung menyampaikan simpati, pembelaan, dan duka mendalam terhadap korban genosida di Palestina yang terus bertambah.
Koordinator Aksi, M. Yasir Setiawan, menegaskan kecaman keras terhadap tindakan agresif Israel yang melanggar hak asasi manusia dan hukum humaniter internasional.
“Pihaknya mengutuk keras tindakan Israel atas agresi dan serangan militer yang sangat tidak proporsional, termasuk penangkapan massal terhadap warga sipil Palestina dan perusakan fasilitas kesehatan,” ujar M. Yasir Setiawan.
Tak hanya itu, warga Lampung juga mengecam serangan Israel terhadap kamp-kamp pengungsian dan blokade terhadap bantuan kemanusiaan, yang telah menelan banyak korban sipil.
Mereka juga menyalahkan negara-negara Barat dan beberapa negara Arab yang memberikan dukungan kepada Israel.
Aksi solidaritas ini juga menuntut Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk memfasilitasi perundingan dan gencatan senjata permanen antara Israel dan Palestina.
Selain itu, mereka mendukung penuh surat penangkapan terhadap tokoh-tokoh Israel yang terlibat dalam genosida warga Palestina oleh International Criminal Court (ICC).
Warga Lampung juga memberikan apresiasi kepada pemerintah Indonesia atas sikap konsistennya dalam membela Palestina di forum internasional.
Mereka juga mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk terus memberikan perhatian serius terhadap konflik Israel-Palestina dan memberikan bantuan moral, material, serta mendoakan perjuangan rakyat Palestina.
“Tak hanya itu, kami juga mengajak untuk melanjutkan upaya boikot terhadap produk-produk yang terafiliasi dengan Israel sebagai bentuk dukungan terhadap perjuangan Palestina,” tambah M. Yasir Setiawan.
Aksi solidaritas ini menegaskan bahwa Lampung bersama seluruh Indonesia tetap berdiri di sisi yang benar, mendukung kemerdekaan dan hak asasi rakyat Palestina, serta mengecam kekerasan dan penindasan yang dilakukan oleh Israel.
