Media90 – Calon Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, mengungkapkan bahwa Presiden Prabowo Subianto berkomitmen untuk berterima kasih kepada masyarakat Lampung dengan meluncurkan berbagai program pembangunan.
Dalam pertemuan silaturahmi dengan para jurnalis senior dan pimpinan media massa di Golden Plaza, Telukbetung Selatan, Bandar Lampung, pada Senin (28/10/2024), Mirza, sapaan akrabnya, menyatakan bahwa pemerintahan Prabowo-Gibran menjadikan Lampung sebagai prioritas utama dalam agenda pembangunan.
“Pak Prabowo bahkan mengistimewakan Lampung dalam program pembangunannya. Lampung akan menjadi pusat industrialisasi dan hilirisasi untuk membuka lapangan kerja dan meningkatkan perekonomian masyarakat,” jelas Mirza.
Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh calon wakil gubernur, Dokter Jihan Nurlela, serta Ketua Tim Terpadu Pemenangan Mirza-Jihan, Bachtiar Basri, yang merupakan mantan wakil gubernur Lampung.
Dalam kesempatan itu, Mirza menyampaikan rasa terima kasihnya sebagai representasi dukungan masyarakat Lampung yang mencapai 70% terhadap Prabowo-Gibran dalam Pemilihan Presiden yang berlangsung pada 14 Februari 2024.
Mirza mengungkapkan bahwa keinginan ini secara langsung disampaikan oleh Prabowo Subianto saat memberikan tugas kepadanya sebagai calon gubernur.
“Saya ditugaskan Pak Prabowo untuk melaksanakan program pembangunannya di Lampung dan memastikan programnya berjalan baik,” ungkapnya.
Sebagai mantan anggota Badan Anggaran DPRD Provinsi Lampung, Mirza menyoroti tantangan yang dihadapi dalam memperbaiki infrastruktur, terutama jalan sepanjang 1.700 km yang menjadi tanggung jawab Pemerintah Provinsi Lampung.
Ia menjelaskan bahwa mengandalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) sangat sulit, karena dari total APBD Lampung, hanya sekitar Rp1 triliun yang dapat dialokasikan untuk pembangunan, dan sekitar Rp300 miliar di antaranya dialokasikan untuk pemeliharaan jalan.
“Siapa pun gubernurnya sangat sulit memperbaiki infrastruktur Lampung dengan kondisi fiskal seperti itu. Ini juga yang membuat gubernur sebelumnya terpaksa meminjam uang ke PT Sarana Multi Infrastruktur,” kata Mirza.
Oleh karena itu, perhatian khusus Presiden Prabowo terhadap Lampung menjadi harapan besar baginya dalam memimpin provinsi tersebut.
Mirza mencontohkan bantuan Rp800 miliar dari Presiden Joko Widodo untuk perbaikan jalan yang viral di media sosial dan media massa.
“Insya Allah, jika mendapat amanah memimpin Lampung, kondisi ini akan kami sampaikan kembali ke Pak Prabowo agar Lampung dapat dukungan seperti yang diberikan Pak Jokowi, yang sudah diketahui oleh Pak Prabowo,” ujarnya.
Jihan Nurlela, dalam kesempatan yang sama, menyampaikan bahwa keputusannya menjadi calon wakil gubernur karena Mirza merupakan pilihan Prabowo Subianto.
“Saya sudah terpilih jadi anggota DPD RI. Sebenarnya buat apa lagi kampanye, tapi karena Pak Mirza orangnya Pak Prabowo, saya putuskan bersedia jadi wakilnya,” kata Jihan, yang merupakan adik dari mantan wakil gubernur Lampung, Chusnunia Chalim.
Bachtiar Basri juga menekankan bahwa Mirza memiliki sifat kepemimpinan yang diperlukan untuk menjadi gubernur.
“Sifat itu berasal dari trah keluarganya, terutama dari kakeknya, Buya Amir Hamzah Djausal. Mirza itu humble (rendah hati), bahkan sering ikut membersihkan kamar mandi masjid. Dia juga teman dan guru yang baik,” ujar Bachtiar Basri.
Dengan dukungan dan komitmen dari Prabowo Subianto, serta visi pembangunan yang jelas, Rahmat Mirzani Djausal bertekad untuk menjadikan Lampung sebagai provinsi yang lebih maju dan sejahtera.