Media90 – PT PLN (Persero) berkomitmen untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) penyediaan air bersih pada tahun 2024.
Upaya ini berhasil menjangkau sebanyak 7.500 penerima manfaat yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia, sejalan dengan semangat pemerintah untuk menjaga tata kelola air berkelanjutan yang digaungkan pada World Water Forum (WWF) di Bali.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, mengungkapkan bahwa program TJSL ini mencakup berbagai aspek penting yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat serta mendukung ketahanan pangan.
Fokus utama dari program ini meliputi pipanisasi, penyediaan sumur bor dan water torent, pipa distribusi untuk kebutuhan air bersih di desa-desa, serta peningkatan layanan jaringan irigasi.
“Penyediaan sarana air bersih adalah salah satu bentuk kepedulian PLN terhadap kesejahteraan masyarakat. Kami menyadari bahwa air bersih adalah kebutuhan dasar yang harus terpenuhi. Melalui program TJSL ini, kami berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia,” ujar Darmawan.
Pada tahun 2023, PLN telah menggandeng TNI AD dalam penyediaan air bersih dan sanitasi. Hasilnya, 56 infrastruktur air bersih telah berhasil dibangun.
Di tahun 2024, PLN bersama TNI AD menargetkan 50 titik baru penyediaan air bersih melalui program Manunggal Air.
“Program Manunggal ini dirancang untuk menjawab kebutuhan dasar masyarakat akan air bersih, terutama di wilayah yang sulit dijangkau dan memiliki akses terbatas terhadap sumber daya air. Tahun lalu, program ini telah menunjukkan hasil yang signifikan, sehingga kolaborasi ini perlu dilanjutkan lagi pada lokasi-lokasi yang tersebar di seluruh tanah air,” ungkap Darmawan.
Darmawan menambahkan bahwa keberhasilan kolaborasi pembangunan sarana air bersih bersama TNI AD di tahun 2023 menjadi pijakan bagi PLN dan TNI AD untuk melanjutkan program di tahun 2024.
Secara kumulatif, tahun 2024 ini, PLN dan TNI AD akan menyelesaikan pembangunan infrastruktur air bersih di 106 titik lokasi.
Selain kolaborasi dengan TNI AD, PLN melalui seluruh Program TJSL Unit se-Indonesia juga menargetkan sedikitnya 100 titik air bersih di tahun 2024 bisa diselesaikan sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat.
“PLN berencana untuk terus mengembangkan dan memperluas program ini agar manfaatnya bisa dirasakan oleh lebih banyak orang di seluruh penjuru Indonesia. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” ujar Darmawan.
Darmawan menegaskan bahwa kolaborasi bersama TNI adalah wujud nyata dari sinergi antara BUMN dan institusi negara dalam upaya memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.
“Kerja sama ini merupakan wujud komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDG’s). PLN akan terus berkolaborasi dan memastikan bahwa program ini berjalan sesuai rencana sehingga memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat luas,” lanjut Darmawan.
Ke depan, diharapkan program ini tidak hanya memberikan akses air bersih kepada masyarakat, tetapi juga membuka peluang untuk peningkatan kesehatan, pendidikan, dan kesejahteraan ekonomi di daerah-daerah terpencil.