Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Pada Forum Lampung Investment Summit 2023, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung dan Pemprov Bali secara resmi menyepakati kerjasama yang bertujuan untuk meningkatkan perekonomian kedua daerah.
Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi, dalam kesempatan tersebut, mengungkapkan bahwa kerjasama ini akan mengincar beberapa sektor kunci, termasuk perdagangan, pariwisata, usaha kecil dan mikro, peternakan, perkebunan, tanaman pangan, dan perikanan.
Tujuan utama dari kerjasama ini adalah meningkatkan nilai transaksi dan kualitas mutu barang produksi dari industri kecil dan menengah di masing-masing daerah.
Gubernur Arinal Djunaidi menjelaskan, “Kerjasama ini bertujuan meningkatkan nilai transaksi, kualitas mutu barang produksi hasil industri kecil dan menengah di masing-masing daerah.”
Selain sektor-sektor ekonomi tersebut, kerjasama ini juga akan fokus pada peningkatan kunjungan wisata, baik domestik maupun mancanegara, menjaga ketersediaan bahan baku produksi pertanian, peternakan, dan perikanan.
Kerjasama ini diharapkan akan memacu pertumbuhan investasi di masing-masing daerah.
Arinal Djunaidi menyatakan optimisme terkait dengan potensi kerjasama ini, khususnya dalam membuka peluang investasi di Lampung.
“Kami berharap, kerjasama dengan Pemprov Bali dapat membuka peluang investasi di Lampung. Sebab, Lampung juga telah menjalin beberapa kerjasama dengan daerah lain di berbagai sektor, seperti dengan Riau, DKI Jakarta, dan Bengkulu dalam penyediaan bahan pangan,” ujarnya.
Selain berfokus pada kerjasama antar daerah, Pemprov Lampung juga mengundang para investor untuk berinvestasi di daerah mereka.
Tujuan dari undangan ini adalah meningkatkan nilai investasi, terutama di bidang pariwisata berkelanjutan dan energi terbarukan.
Melalui Forum Investasi Lampung, Pemprov Lampung akan terus menggali potensi dan peluang investasi di daerah yang dapat dikerjasamakan dengan daerah lain.
Dengan kerjasama ini, diharapkan dapat menciptakan lingkungan bisnis yang lebih baik dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di kedua provinsi tersebut.