Media90 – Bank Lampung menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan Tahun Buku 2024 dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) pada Senin, 3 Februari 2025, di Ballroom Novotel Bandar Lampung.
Acara ini dihadiri oleh para pemegang saham dan dipimpin langsung oleh Pj Gubernur Lampung, Samsudin.
Dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Lampung menyampaikan beberapa hasil dari RUPS Tahunan dan RUPS-LB.
Salah satu poin utama yang dibahas adalah laporan kinerja Direksi Bank Lampung selama tahun buku 2024. Para pemegang saham secara keseluruhan menerima laporan tersebut dengan baik.
“Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan hari ini pertama, laporan dari Direksi. Banyak yang disampaikan dan pemegang saham secara keseluruhan menerima laporan kinerja Direksi untuk tahun buku 2024,” ujar Samsudin.
Selain itu, laporan pengawasan yang dilakukan oleh Komisaris juga menjadi topik penting dalam rapat tersebut.
Pj Gubernur Lampung menjelaskan bahwa para pemegang saham menilai pengawasan yang dilakukan telah berjalan dengan baik dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Mereka juga menyatakan kepuasan atas kinerja komisaris dalam menjalankan fungsi pengawasan terhadap jalannya operasional bank.
Menanggapi pertanyaan terkait harapan terhadap kinerja Bank Lampung di tahun 2025, Samsudin menyampaikan optimisme yang tinggi terhadap pertumbuhan bank daerah tersebut.
Ia menegaskan bahwa sebagai entitas bisnis keuangan, Bank Lampung harus terus meningkatkan nilai keuntungan.
“Untuk itu di tahun 2025 kami harapkan Bank Lampung bisa menambah laba lebih besar lagi dari tahun sebelumnya, dan itu yang menjadi keputusan dalam rapat ini,” tambahnya.
Sebagai target utama, Bank Lampung menargetkan laba mencapai kurang lebih Rp200 miliar pada tahun 2025.
Angka ini menjadi sasaran yang diharapkan dapat dicapai melalui peningkatan kinerja, efisiensi operasional, serta inovasi dalam produk dan layanan perbankan.
Dengan dukungan penuh dari para pemegang saham serta pengawasan yang ketat dari komisaris, Bank Lampung diharapkan mampu mencapai target yang telah ditetapkan dan terus memberikan kontribusi positif bagi perekonomian daerah.