Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Setelah merayakan Iduladha, masyarakat Bandar Lampung dihadapkan dengan kenaikan harga kebutuhan pokok yang cukup signifikan.
Salah satu komoditas yang terkena imbas kenaikan harga adalah cabai, baik cabai merah keriting maupun cabai rawit.
Pedagang sembako di Pasar Pasir Gintung, Sulis (40), menyampaikan bahwa setelah Iduladha, harga cabai melonjak tajam.
“Iya, setelah lebaran, sebagian harga komoditas cabai malah naik,” ungkap Sulis pada hari Minggu, 02 Juli 2023.
Sebelum Iduladha, memang sudah terjadi kenaikan harga cabai, namun tidak terlalu signifikan.
Sulis menjelaskan, “Sebelum hari raya Iduladha kemarin, ada kenaikan tetapi tidak terlalu signifikan, paling naik sekitar Rp2 ribu sampai Rp5 ribu.
Cabai rawit sekarang mencapai Rp70 ribu per kilogram, sedangkan sebelumnya hanya Rp50 ribu per kilogram.”
Tidak hanya cabai rawit, cabai merah keriting juga mengalami kenaikan harga. “Cabai merah keriting saat ini dibanderol seharga Rp35 ribu per kilogram, naik dari harga sebelumnya yang mencapai Rp30 ribu per kilogram,” tambahnya.
Kenaikan harga cabai ini diduga disebabkan oleh keterbatasan stok barang di pasaran. “Kenaikan harga ini mungkin karena pasokan barang yang terbatas,” jelas Sulis.
Namun, ia berharap bahwa dalam waktu dekat pasokan cabai akan stabil kembali dan harga dapat kembali normal.
Sementara itu, untuk komoditas lainnya, harga telah mulai stabil atau bahkan kembali normal. “Harga bawang-bawangan sudah mulai normal kembali, yakni sekitar Rp45 ribu per kilogram,” ungkap Sulis.
Harga tomat masih tetap stabil, yaitu sekitar Rp13 ribu per kilogram, sementara harga cabai rampai masih berada dalam kisaran Rp22 ribu per kilogram.
Harga buncis juga mengalami penurunan dari Rp30 ribu per kilogram menjadi sekitar Rp20 ribu per kilogram.
Meskipun harga cabai mengalami kenaikan yang cukup signifikan pasca-Iduladha, harapannya adalah bahwa situasi ini bersifat sementara dan pasokan cabai akan segera pulih.
Masyarakat Bandar Lampung berharap agar harga kebutuhan pokok lainnya juga dapat kembali stabil dalam waktu dekat.
