Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Lampung telah mengadakan Forum Koordinasi dalam rangka Percepatan Penurunan Stunting (PPS) tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2024.
Kegiatan ini digelar di Aula Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Lampung Selatan, Kalianda, pada Selasa (23/4/2024).
Merupakan langkah signifikan, Hermina, yang mewakili Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Lampung, telah menjadi ketua pelaksana program percepatan penurunan stunting sejak 2021.
Hermina menekankan berbagai upaya yang telah dilakukan BKKBN untuk mencapai target yang ditetapkan.
Data menunjukkan perubahan yang positif dalam tiga tahun terakhir di Provinsi Lampung, dengan prevalensi stunting yang menurun dari 18,5% pada 2021 menjadi 14,9% pada 2023.
“Menyikapi kondisi ini, kami mengadakan kegiatan forum koordinasi percepatan penurunan stunting yang kita adakan di masing-masing kabupaten/kota,” kata Hermina.
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan koordinasi Tim Percepatan Penurunan Stunting baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota se-Provinsi Lampung.
Hermina menyampaikan harapannya untuk meningkatkan komitmen kabupaten/kota dan memberikan wadah bagi kegiatan pelaksanaan percepatan penurunan stunting.
Sementara itu, Kepala Bidang Penyuluhan dan Penggerakan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dalduk KB) Lampung Selatan, Wira Yudha Kusumah, juga turut menyampaikan upaya yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan dalam mempercepat penanganan stunting.
Berbagai inisiatif telah diterapkan, mulai dari gerakan swasembada WC, swasembada gizi, swasembada sekolah, hingga swasembada rumahku. Wira Yudha Kusumah menjelaskan tentang proyek yang dinamakan “cetak generasi unggul untuk generasi emas tahun 2045” sebagai bagian dari upaya tersebut.
“Dalam survei rilis SSGI 2023, angka prevalensi stunting Kabupaten Lampung Selatan mencapai 9,9%. Kami terus berupaya menuntaskan stunting di Kabupaten Lampung Selatan. Kami berharap di 2024 ini Lampung Selatan zero stunting,” ungkap Wira Yudha Kusumah.
Dengan sinergi antara BKKBN dan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan, diharapkan bahwa upaya bersama ini akan membawa perubahan signifikan dalam menangani masalah stunting dan membawa Lampung Selatan menuju pencapaian target zero stunting.