Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Kapolres Lampung Selatan, AKBP Yusriandi Yusrin, mengambil langkah kreatif untuk mendorong partisipasi pemilih dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Pada Rabu (14/2/2024), sejumlah 50 pemilih pertama di tempat pemungutan suara (TPS) tertentu di Lampung Selatan akan mendapatkan sarapan gratis.
Ini adalah upaya dari Kapolres Lampung Selatan untuk meningkatkan kesadaran dan antusiasme masyarakat dalam menggunakan hak pilih mereka.
Dalam pernyataannya, Kapolres menyebutkan bahwa sebanyak 1.000 sarapan gratis telah disiapkan untuk dibagikan kepada 50 pemilih pertama di setiap TPS yang ditunjuk.
“Kami menyiapkan 1.000 sarapan gratis untuk 50 pemilih pertama di setiap TPS,” ujar Kapolres AKBP Yusriandi Yusrin dari Kalianda, Selasa (13/2/2024).
Tidak hanya menawarkan sarapan gratis, Kapolres juga menghimbau warga Lampung Selatan untuk aktif berpartisipasi dalam proses demokrasi ini.
“Mari bersama-sama menciptakan pesta demokrasi yang berkualitas. Jangan golput, silahkan datang ke TPS. Mari bersama menjaga keamanan dan ketertiban Pemilu. Ini momen penting dalam demokrasi. Kita semua memiliki peran menjamin kelancaran prosesnya,” tambahnya.
Selain sarapan gratis, langkah lain yang diambil oleh aparat keamanan adalah mengawal distribusi logistik Pemilu ke daerah terpencil.
Personil Polair Polres Lampung Selatan, bersama dengan anggota TNI dan Panwaslu, mengawal distribusi logistik Pemilu ke Kampung Buah Dusun Rimau Balak, Desa Sumur, Kecamatan Ketapang, pada Selasa (13/1/2024) sekitar pukul 10.00 WIB.
Ruli, yang mewakili Panwascam, menjelaskan bahwa tugas mereka adalah memastikan distribusi logistik berjalan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
“Panwaslu Kecamatan Ketapang melaksanakan pengawasan sesuai amanat UU Nomor 7 Tahun 2017 Pasal 105 huruf B (3), kami bertugas melaksanakan pengawasan pengawalan logistik dan distribusinya,” jelasnya.
Distribusi logistik ke Pulau Rimau menjadi fokus pengawasan khusus mengingat kondisi cuaca ekstrim.
Meskipun demikian, dengan kerjasama antara PPS Desa Sumur, PPK, anggota Polair, dan TNI Kodim 0421/LS, distribusi logistik berjalan lancar.
Meskipun hanya ada satu TPS di Pulau Rimau, yaitu TPS 08, namun keberadaan satu personil Polri bersama petugas Linmas telah cukup untuk menjaga keamanan dan kelancaran proses pemungutan suara di sana.
Langkah-langkah ini menjadi bukti nyata bahwa seluruh elemen masyarakat, termasuk aparat keamanan, bekerja keras untuk memastikan bahwa setiap warga negara dapat berpartisipasi dalam proses demokrasi dengan baik dan aman.