BERITA

Insiden Ancaman Terhadap Dodhy Kangen Band di Bandar Lampung: Pelaku Minta Maaf, Proses Hukum Berlanjut

234
×

Insiden Ancaman Terhadap Dodhy Kangen Band di Bandar Lampung: Pelaku Minta Maaf, Proses Hukum Berlanjut

Sebarkan artikel ini
Dodhy Kangen Band Diancam Diinjak Lehernya di Bandar Lampung, Maafkan Pelaku, Proses Hukum Lanjut
Dodhy Kangen Band Diancam Diinjak Lehernya di Bandar Lampung, Maafkan Pelaku, Proses Hukum Lanjut

Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Dodhy Kangen Band baru-baru ini buka suara mengenai insiden yang menimpanya di Bandar Lampung, di mana ia mendapat ancaman dari seorang pria ketika sedang berusaha menolong korban kecelakaan di jalan.

Gitaris yang dikenal dengan nama lengkap Dodhy Hardiyanto ini berbagi pengalamannya, menjelaskan bagaimana niat baiknya untuk menolong seseorang malah disalahpahami oleh pengendara mobil lain.

Kejadian tersebut terjadi di kawasan Kapten P. Tendean, Jakarta Selatan, pada Selasa, 24 Oktober 2023. Dodhy mengisahkan, “Aku memang lagi mau beli makanan buat mama. Nah, pas lagi puter balik, ada motor jatuh di depan mobilku.”

Ketika Dodhy berusaha keluar dari mobilnya untuk membantu korban yang jatuh dari motor, seorang pengendara mobil lain membuka jendela dan langsung menghentaknya dengan perkataan kasar.

“Dia bilang ‘turun kamu! Tanggung jawab!’ Saya bingung, mau tanggung jawab apa. Dia bilang lagi ‘turun lu! Atau gue injek batang leher lu!'” tambah Dodhy Hardiyanto.

Niat baik Dodhy untuk membawa korban ke rumah sakit harus terhenti secara mendadak.

Orang yang tidak dikenal itu terus memarahinya tanpa henti, dan situasinya semakin tegang. Namun, ketika korban kecelakaan tersebut akhirnya berbicara, dia mengakui bahwa kecelakaan itu adalah kejadian tunggal yang tidak melibatkan Dodhy.

“Saya dipaksa turun, saya bawa yang jatuh dari motor ke mobil saya untuk dibawa ke rumah sakit. Tapi kayaknya yang marahin saya belum puas tuh, hampir satu jam saya dimarahi, warga sekitar jadi mengira saya yang menabrak,” kata Dodhy.

“Sampai akhirnya yang jatuh dari motor ngaku, ‘Saya jatuh sendiri,'” tambahnya.

Akibat insiden tersebut, Dodhy akhirnya memutuskan untuk melaporkan orang yang mengancamnya ke pihak berwajib.

Laporan tersebut diajukan atas dorongan rekannya seband, Andika, sang vokalis Kangen Band.

Meskipun Dodhy sudah memaafkan pelaku, dia tetap mendukung proses hukum yang berjalan sebagai bentuk penghormatan terhadap polisi.

Dodhy mengakhiri pernyataannya dengan mengatakan, “Aku sendiri sudah memaafkan, tapi aku menghargai polisi, proses hukum tetap berjalan.”

Kejadian ini memberikan pelajaran penting tentang pentingnya bertindak dengan hati-hati dalam situasi darurat dan pentingnya menghormati hukum.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *