Media90 – Pada Selasa, 16 Juli 2024, sekitar pukul 12.30 WIB, sebuah kebakaran melanda rumah milik Yana (50) yang terletak di RT 007 RW 005, Dusun 2 A, Desa Fajar Baru, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, meskipun kerugian diperkirakan mencapai jutaan rupiah.
Menurut informasi yang diterima, api dengan cepat membakar seluruh bangunan rumah tersebut. Ketika kejadian, Yana dan keluarga sempat panik saat api mulai membesar.
Warga sekitar segera membantu dengan menggunakan air sawah untuk memadamkan api. Tak lama setelah itu, mobil Pemadam Kebakaran dari Pos Jati Agung tiba dan berhasil mengendalikan api.
Ketua Relawan Gerakan Sahabat Sejati Rahmat Mirzani Djausal (GASS-RMD), Hendra Yulianto, beserta rombongan memberikan santunan kepada korban kebakaran.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja bakti sosial mereka. Sandra Jaya, salah seorang warga, mengungkapkan bahwa api diduga berasal dari konsleting listrik.
Menurut keterangan pemilik rumah, api pertama kali muncul dari ruang tengah akibat percikan api dari kabel listrik yang langsung menjalar ke seluruh bangunan.
Saat itu, pemilik rumah sedang tidur, sementara istri dan anak-anak berada di luar rumah. Begitu mengetahui kejadian, pemilik rumah segera keluar dan meminta bantuan warga sekitar untuk memadamkan api. Sayangnya, api sudah melalap seluruh ruangan dan isinya.
Kebakaran juga terjadi pada hari yang sama, Selasa, 16 Juli 2024, pukul 04.00 pagi, di Dusun Tanjung Begalung, Pekon Tanjung Begalung, Kecamatan Pulau Panggung, Kabupaten Tanggamus.
Api menghanguskan rumah milik Sudirmato (57). Tim GASS-RMD yang diwakili oleh Linda dan teman-teman mengunjungi korban dan memberikan bantuan.
Sudirmato mengungkapkan, “Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Cucu laki-laki dan keluarga saya selamat.” Meskipun tidak ada korban jiwa, kerugian material cukup besar karena seluruh peralatan rumah dan surat-surat berharga terbakar habis.
Menurut hasil penyelidikan Polsek Pulau Panggung, dugaan sementara kebakaran disebabkan oleh korsleting listrik di bagian kamar depan rumah korban. Total kerugian diperkirakan sekitar Rp120 juta.
Kegiatan bantuan dari GASS-RMD menunjukkan kepedulian dan solidaritas terhadap korban bencana, memberikan dukungan moral dan material untuk membantu mereka dalam masa-masa sulit ini.