Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Pada tanggal 28 November 2023, Tunas Honda Lampung meluncurkan program edukasi keselamatan berkendara yang ditujukan khusus untuk para pelajar SMAN 2 Kota Agung, Tanggamus.
Acara ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang keselamatan berkendara kepada siswa-siswi yang sudah memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) dan aktif menggunakan sepeda motor sebagai sarana transportasi.
Siswa-siswi tingkat SMA seringkali memiliki jadwal belajar yang padat, dan tidak jarang mereka harus menghadapi kepadatan lalu lintas saat menggunakan sepeda motor.
Oleh karena itu, pemahaman yang matang terkait keselamatan berkendara menjadi suatu keharusan.
Kegiatan ini diharapkan dapat membekali para pelajar dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk tetap aman di jalan raya.
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah agar siswa-siswi SMAN 2 Kota Agung dapat memahami pentingnya keselamatan saat berkendara dan dapat mengimplementasikannya dalam setiap perjalanan.
Melalui kampanye #Cari_Aman, Tunas Honda Lampung ingin mengajak siswa untuk selalu prioritaskan keselamatan dalam setiap perjalanan mereka, terutama mengingat tingginya tingkat kesibukan dan aktivitas belajar di sekolah.
Tri Munardi, Instruktur Safety Riding Tunas Honda Lampung, menyatakan harapannya, “Kami berharap siswa dapat menerapkan #Cari_Aman ketika berkendara agar selalu aman dalam menuntut ilmu di manapun mereka berada.”
Edukasi ini tidak hanya bersifat mengajarkan aturan-aturan berkendara, tetapi juga menciptakan kesadaran akan tanggung jawab terhadap diri sendiri dan pengguna jalan lainnya.
Siswa-siswi SMA seringkali membawa banyak barang bawaan seperti buku, alat tulis, dan bahkan laptop.
Dalam situasi ini, pemahaman tentang pengaturan beban, teknik berkendara yang baik, dan pentingnya penggunaan perlengkapan keselamatan menjadi kunci untuk menghindari risiko kecelakaan.
Dengan tagline #Cari_Aman, Tunas Honda Lampung terus berkomitmen menyebarkan informasi keselamatan berkendara kepada generasi muda.
Mereka percaya bahwa para siswa adalah duta yang mampu menularkan informasi positif tentang keselamatan berkendara di jalan raya, menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi semua pengguna jalan.
Edukasi ini menjadi langkah konkret dalam membangun budaya berkendara yang aman dan bertanggung jawab di kalangan generasi penerus.