BERITA

Dukung Rahmat Mirzani Djausal Jadi Gubernur, Penginyongan Lampung Minta Perbaikan Nasib Petani dan Infrastruktur

35
×

Dukung Rahmat Mirzani Djausal Jadi Gubernur, Penginyongan Lampung Minta Perbaikan Nasib Petani dan Infrastruktur

Sebarkan artikel ini
Minta Perbaiki Nasib Petani dan Infrastruktur, Penginyongan Lampung Dukung Rahmat Mirzani Djausal Jadi Gubernur
Minta Perbaiki Nasib Petani dan Infrastruktur, Penginyongan Lampung Dukung Rahmat Mirzani Djausal Jadi Gubernur

Media90 – Paguyuban Penginyongan Koordinator Wilayah Lampung resmi memberikan rekomendasi dan dukungan penuh kepada pasangan Rahmat Mirzani Djausal dan Jihan Nurlela sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung untuk periode 2024-2029.

Dukungan ini disampaikan langsung oleh Ketua Paguyuban Penginyongan Lampung, Hj. Dewi Widianingsih, dalam acara silaturahmi yang digelar di kantor DPD Gerindra, Jalan Way Sekampung Nomor 15, Pahoman, Bandar Lampung, Jumat (13/9/2024).

“Kami secara resmi memberikan rekomendasi untuk mendukung dan memenangkan Rahmat Mirzani Djausal sebagai calon Gubernur Lampung. Kami juga berdiskusi banyak mengenai kondisi infrastruktur yang kurang memadai, permasalahannya, dan bagaimana rencana solusinya,” ungkap Hj. Dewi Widianingsih.

Selain infrastruktur, Dewi juga menekankan pentingnya perhatian terhadap nasib petani di Lampung.

Baca Juga:  Menyambangi Kehebatan Universitas Malahayati: Ponpes Al-Kinanah Jambi Mendorong Pencerahan Santri sebagai Calon Ilmuwan Kedokteran

Menurutnya, persoalan yang dihadapi petani mencakup ketersediaan bibit, pupuk, serta kestabilan harga hasil pertanian.

“UMKM juga memiliki potensi yang besar, namun terkendala pada sistem pemasaran produknya,” tambah Dewi.

Menanggapi aspirasi dari Paguyuban Penginyongan, Rahmat Mirzani Djausal, yang akrab disapa Mirza, menjelaskan bahwa perbaikan infrastruktur menjadi salah satu program prioritasnya.

Meski demikian, ia mengakui bahwa keterbatasan anggaran menjadi kendala utama.

“Memang benar, banyak yang mengeluhkan kondisi infrastruktur kita, terutama jalan yang rusak. Ini terjadi karena anggaran yang tersedia sangat terbatas. Lampung memiliki anggaran yang minim,” ujar Mirza.

Dia menjelaskan bahwa dengan populasi sekitar 9 juta jiwa, Lampung memiliki panjang jalan yang hampir sama dengan Provinsi Sumatera Selatan yang memiliki populasi 7 juta jiwa.

Baca Juga:  Kapolres Lampung Timur Minta Tindakan Preventif Setelah Tragedi Tiga Bocah Tenggelam di Kolam Ikan Batanghari

Namun, perbedaannya terletak pada alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

“APBD Sumatera Selatan mencapai Rp12 triliun, sedangkan Lampung hanya Rp9 triliun. Dari jumlah itu, anggaran untuk perbaikan jalan di Lampung hanya sekitar Rp1 triliun untuk memperbaiki 1.900 km jalan,” jelas Mirza.

Sebagai calon gubernur yang didukung oleh presiden terpilih Prabowo Subianto, Mirza berencana untuk meminta perhatian khusus dari pemerintah pusat terkait permasalahan infrastruktur di Lampung.

“Kami akan berupaya agar pemerintah pusat memberikan bantuan untuk menyelesaikan masalah ini, terutama terkait perbaikan jalan,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *