BERITA

Banjir Melanda Kembali: Hujan Deras Menghantam Rajabasa, Sukarame, Panjang, dan Sukabumi di Bandar Lampung

62
×

Banjir Melanda Kembali: Hujan Deras Menghantam Rajabasa, Sukarame, Panjang, dan Sukabumi di Bandar Lampung

Sebarkan artikel ini
Hujan Deras, Rajabasa, Sukarame, Panjang, dan Sukabumi Bandar Lampung Kembali Dikepung Banjir
Hujan Deras, Rajabasa, Sukarame, Panjang, dan Sukabumi Bandar Lampung Kembali Dikepung Banjir

Media90 – Hujan deras yang disertai angin kencang melanda Kota Bandar Lampung sejak Rabu malam (25/9/2024), mengakibatkan banjir di sejumlah daerah.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandar Lampung langsung turun tangan dengan mengerahkan 60 personel untuk menangani situasi darurat ini.

Kepala BPBD Bandar Lampung, Wakhidi, menyampaikan bahwa sebanyak 60 personel telah dikerahkan untuk membantu warga yang terdampak banjir.

“Kami berupaya membantu masyarakat di beberapa titik yang terendam air pada Rabu malam,” ungkap Wakhidi pada Kamis (26/9/2024).

Menurut penjelasannya, banjir ini disebabkan oleh hujan lebat yang mengguyur wilayah kota, sehingga mengakibatkan luapan air yang menggenang di beberapa lokasi.

Genangan air yang mencapai tinggi di bawah lutut tersebut terjadi di Kampung Rawa Laut di Kecamatan Panjang, wilayah Nunyai di Kecamatan Rajabasa, Raflesia di Kecamatan Tanjung Senang, serta Pulau Singkep, Sebesi, dan Bawean III di Kecamatan Sukarame.

Selain itu, perumahan Nusantara di Kecamatan Sukabumi juga tidak luput dari genangan.

Baca Juga:  Kenaikan Harga Beras Premium oleh Pemerintah untuk Kelancaran Pasokan: Lihat Daftar Harganya di Lampung

Tidak hanya banjir, hujan yang disertai angin kencang pada malam itu juga menyebabkan kerusakan lain, dengan sebanyak 12 pohon tumbang di berbagai lokasi.

Wakhidi mengimbau masyarakat Bandar Lampung untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap kemungkinan bencana yang dapat terjadi dalam beberapa hari ke depan.

“Kami sudah menyampaikan imbauan kepada warga agar tetap waspada terhadap potensi bencana,” katanya.

Di sisi lain, Penjabat Sementara Wali Kota Bandar Lampung, Budhi Darmawan, menegaskan pentingnya kerja sama dari semua pihak dalam menghadapi masalah banjir yang kerap melanda kota ini.

“Banjir di Bandar Lampung harus ditangani secara gotong royong. Situasi saat ini tidak memungkinkan untuk segera dibenahi, dan akan membutuhkan waktu serta kerja sama dari semua pihak,” ujarnya.

Dengan berbagai langkah mitigasi yang dilakukan, diharapkan masyarakat dapat lebih siap menghadapi bencana di masa depan dan pemerintah dapat bekerja lebih efektif dalam menangani masalah banjir di Bandar Lampung.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *