Media90 – Intensitas hujan yang tinggi sejak sepekan terakhir menyebabkan sejumlah titik di wilayah Bandar Lampung rawan terendam banjir.
Sebagai langkah antisipasi, PLN Unit Induk Distribusi (UID) Lampung bergerak cepat untuk mengamankan pasokan listrik di daerah yang terdampak.
Manajer PT PLN UP3 Lampung, M. Haryyadi Poel, menyatakan bahwa pihaknya terus memantau dan melakukan langkah-langkah pengamanan serta keselamatan guna memastikan pemulihan listrik yang efektif dan aman.
“Kami mengajak masyarakat agar berhati-hati terhadap potensi bahaya listrik akibat banjir dengan segera mematikan MCB di rumah, mencabut alat-alat elektronik, dan memastikan tidak ada peralatan listrik yang masih beroperasi saat adanya potensi banjir,” ujar M. Haryyadi dalam keterangannya, Minggu (2/3/2025).
Selain itu, PLN juga telah mengambil berbagai langkah yang diperlukan dalam pengamanan listrik saat banjir serta bergerak cepat untuk memulihkan pasokan listrik bagi pelanggan pasca banjir.
Apabila masyarakat menemukan adanya gangguan kelistrikan, mereka dapat segera menghubungi petugas melalui Super Apps PLN Mobile.
PLN berkomitmen untuk mempercepat pemulihan dan meminimalkan gangguan pada layanan listrik.
“Keselamatan dan keamanan masyarakat umum menjadi prioritas utama kami, jadi kami berkomitmen untuk terus memberikan informasi serta dukungan yang diperlukan selama proses pemulihan ini,” tambah M. Haryyadi.
Banjir maupun bencana lainnya tidak menyurutkan upaya petugas PLN dalam memastikan pasokan listrik tetap aman dan lancar.
PLN berkomitmen untuk menyalakan kembali pasokan listrik apabila kondisi banjir sudah surut dan dinyatakan aman.
Walau harus menerjang banjir, PLN terus terjun langsung ke lapangan untuk memastikan kondisi banjir sudah surut.
Tim Pelayanan PLN siap siaga sejak awal banjir untuk mengamankan serta memulihkan pasokan listrik di titik-titik daerah yang terdampak.
