BERITA

Teluk Kiluan Tanggamus Terpilih Sebagai 50 Destinasi Terbaik dalam Nominasi Anugerah Desa Wisata Kemenparekraf

0
×

Teluk Kiluan Tanggamus Terpilih Sebagai 50 Destinasi Terbaik dalam Nominasi Anugerah Desa Wisata Kemenparekraf

Sebarkan artikel ini
Masuk Nominasi Anugerah Desa Wisata, Kemenparekraf Tetapkan Teluk Kiluan Tanggamus 50 Destinasi Terbaik
Masuk Nominasi Anugerah Desa Wisata, Kemenparekraf Tetapkan Teluk Kiluan Tanggamus 50 Destinasi Terbaik

Media90 – Pemerintah Kabupaten Tanggamus menyambut kunjungan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI pada Rabu (31/7/2024).

Kunjungan ini bertujuan untuk melakukan penilaian lapangan di destinasi wisata Pantai Teluk Kiluan, Kecamatan Kelumbayan, yang berhasil masuk 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024.

Kunjungan ini dihadiri oleh Direktur Tata Kelola Destinasi Kemenparekraf RI, Florida Pardosi, bersama tim penilai lapangan.

Mereka didampingi oleh Kadis Parekraf Provinsi Lampung, Bobby Irawan; Pj Bupati Tanggamus, Mulyadi Irsan; dan Pj Sekda Tanggamus, Suaidi.

Turut hadir juga jajaran organisasi perangkat daerah, Camat Kelumbayan Derius Putrawan, Kepala Pekon Kiluan Negeri Maimun, Ketua Pokdarwis Penggawa Riko Stefanus, serta masyarakat Pekon Kiluan Negeri.

Dalam kunjungan tersebut, Florida Pardosi memberikan prasasti dan menyatakan bahwa Desa Wisata Teluk Kiluan Negeri berhasil masuk dalam 50 besar terbaik dari seluruh Indonesia.

Florida mengharapkan Pemerintah Provinsi dan Kabupaten memperhatikan akses infrastruktur jalan menuju destinasi wisata ini agar memudahkan wisatawan berkunjung ke Pantai Teluk Kiluan yang dikenal dengan atraksi lumba-lumbanya.

Baca Juga:  Ini Rencananya: PDIP Lampung Segera Rilis Rekomendasi Calon Kepala Daerah Awal Agustus 2024 Setelah Tahap Survei

“Ke depan, kita harus meningkatkan berbagai aspek, bukan hanya daya tarik wisata saja. Yang terpenting dalam pengembangan desa wisata adalah kelembagaan dan sumber daya manusia yang melibatkan pokdarwis, Bumdes, serta kepala desa untuk meningkatkan kualitas pelaku wisata sebagai tuan rumah. Hal ini akan membantu desa wisata naik kelas dan menciptakan perekonomian yang lebih baik di pedesaan,” kata Florida Pardosi.

Selain itu, terkait penilaian wisata Pantai Teluk Kiluan oleh dewan juri, pihaknya menggunakan lima indikator untuk memberikan nilai yang objektif.

Kemenparekraf RI bekerja sama dengan Provinsi dan Kabupaten untuk meningkatkan kapasitas desa wisata, dengan Teluk Kiluan masuk dalam kategori wisata berkembang.

Baca Juga:  Tarian Harmoni Nengah Nyappur Meriahkan Wisuda Hari Kedua di Universitas Teknokrat Indonesia

“Kami mendorong agar desa wisata yang masuk kategori terbaik bisa mendapatkan tambahan Dana Desa. Tahun lalu, kami melakukan hal yang sama dan meskipun nilainya tidak besar, kami berharap itu bisa digunakan untuk kepentingan pariwisata. Pada 2024, ada 75 desa yang kami dorong untuk mendapatkan tambahan Dana Desa, semoga berhasil,” ujar Florida Pardosi.

Pj Bupati Tanggamus, Mulyadi Irsan, menyambut baik kunjungan tim penilai Kemenparekraf RI dan mempersilakan mereka untuk melihat langsung kondisi desa wisata unggulan di Teluk Kiluan.

Mewakili masyarakat Tanggamus dan Pekon Kiluan Negeri, Mulyadi berharap Teluk Kiluan dapat meraih nilai terbaik dan diakui layak sebagai salah satu destinasi wisata unggulan.

Baca Juga:  EAGLE: Edukasi Tuberkulosis oleh SCOPH CIMSA Unila untuk Tingkatkan Pengetahuan Masyarakat

Tanggamus memiliki topografi dan geografis yang lengkap dengan berbagai destinasi wisata alam mulai dari pegunungan, lautan, dataran tinggi, hingga dataran rendah pesisir pantai.

Potensi wisata alam yang melimpah seperti Pantai Teluk Kiluan dengan atraksi lumba-lumba, Pantai Gigi Hiu, Pantai Karang Bolong Limau, Air Terjun Lembah Pelangi, dan lainnya, menjadikan Tanggamus sebagai destinasi wisata strategis nasional yang diharapkan dapat mendatangkan kesejahteraan bagi masyarakat sekitarnya.

Pengembangan pariwisata yang bersifat multifaktorial ini mendorong Pemkab Tanggamus melalui Dinas Pariwisata untuk mengoptimalkan potensi pariwisata dengan bersinergi bersama berbagai pihak, baik dari pusat, Pemprov, pelaku usaha jasa, maupun masyarakat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *