Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Meta, raksasa teknologi di balik platform-platform seperti Facebook, Instagram, dan WhatsApp, telah mengumumkan langkah besar dengan mengintegrasikan Meta AI Chatbot ke dalam WhatsApp.
Langkah ini menandai peningkatan signifikan dalam upaya Meta untuk menghadirkan kecerdasan buatan (AI) ke dalam pengalaman pengguna sehari-hari.
Dengan WhatsApp, yang memiliki lebih dari 3 miliar pengguna aktif bulanan, menjadi wadah bagi eksperimen AI, Meta berharap untuk memperluas cakupan dan penggunaan teknologi AI-nya.
Fitur ini awalnya akan tersedia untuk sejumlah pengguna beta, yang akan menjadi bagian dari fase uji coba untuk mengevaluasi kinerja dan penerimaan pengguna terhadap Meta AI Chatbot.
Ikon chatbot Meta AI sekarang menjadi fitur terpisah di sebelah tombol tulis pada tab Obrolan di bilah navigasi bawah WhatsApp.
Dengan hanya sekali ketuk, pengguna dapat membuka jendela obrolan baru dengan Meta AI Chatbot.
Namun, yang menarik dari chatbot ini adalah kemampuannya untuk tidak hanya menjawab pertanyaan pengguna, tetapi juga menggunakan perintah teks untuk membuat gambar secara langsung di dalam obrolan.
Pengembangan Meta AI tidak berhenti di sini. Meta juga telah mengumumkan Llama 3, yang dijadwalkan untuk diluncurkan bulan depan.
Llama 3 akan menjadi model bahasa generasi net yang besar, dengan perkiraan sekitar 140 miliar parameter. Ini merupakan peningkatan signifikan dari pendahulunya, Llama 2, yang dirilis pada tahun 2023 dengan 70 miliar parameter.
Dengan Llama 3, Meta berharap untuk memperkuat kemampuan AI-nya secara keseluruhan, mungkin mendukung asisten AI yang lebih canggih di masa depan.
Langkah Meta untuk menyuntikkan kecerdasan buatan ke dalam WhatsApp juga merupakan upaya untuk mengejar ketertinggalannya dalam perlombaan AI dengan perusahaan teknologi lainnya, seperti OpenAI, Google, dan Microsoft.
Meta bertekad untuk menjadikan Meta AI, terutama yang ditenagai oleh Llama, sebagai asisten virtual yang paling berguna dan canggih di dunia.
Dengan integrasi Meta AI Chatbot ke dalam WhatsApp, kita dapat melihat transformasi signifikan dalam cara kita berinteraksi dengan platform pesan instan yang kita gunakan setiap hari.
Inovasi ini membuka pintu untuk pengalaman pengguna yang lebih personal dan interaktif, serta menandai langkah maju penting dalam evolusi kecerdasan buatan.