Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – PT Toyota Astra Motor (TAM) telah mengumumkan rencananya untuk meluncurkan mobil elektrifikasi dengan harga yang terjangkau, yaitu di bawah Rp500 juta.
Kabarnya, peluncuran mobil tersebut dijadwalkan sebelum pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023.
Anton Jimmi Suwandy, Direktur Pemasaran PT TAM, mengungkapkan hal ini dalam sebuah acara di Malang, Jawa Timur, pada hari Selasa (4/7/2023).
Saat ini, TAM telah memiliki dua model mobil listrik dengan harga di bawah Rp500 juta, yaitu Kijang Innova Zenix dan All New Yaris Cross Hybrid.
“Tahun ini ada lagi lah, tapi tunggu segmennya apa dan lain-lain seperti apa. Pokoknya lihatlah nanti di GIIAS atau dekat-dekat GIIAS. Mendekati GIIAS, nanti ada sesuatu, kan sudah bulan Juli sekarang,” ujar Anton.
Meskipun belum ada kejelasan mengenai model mobil yang akan diperkenalkan, Anton mengungkapkan bahwa mobil listrik tersebut kemungkinan akan memiliki harga di bawah Rp300 juta.
“Kalau ngomong keinginan, ya kita ingin lah. Sekarang kan sudah masuk angka Rp400 juta ke bawah, kita bilang gitu ya bakal bisa di bawah Rp300 jutaan. Lebih murah dari yang sekarang,” tambah Anton Jimmi Suwandy.
Menurut Anton, segmen mobil terbesar di Indonesia saat ini adalah mobil dengan harga di bawah Rp500 juta. Namun, kendaraan listrik di rentang harga tersebut masih terbatas di Indonesia.
“Tapi jawaban paling singkat adalah segmen otomotif di Indonesia roda 4 kan banyak, tapi yang terbesar di bawah Rp500 juta. Di atas Rp500 juta itu bukannya nggak ada, tapi di bawah Rp500 juta ini produk-produk ramah lingkungan itu masih terbatas,” ungkapnya.
Toyota berkomitmen untuk mendukung pengembangan mobil listrik dengan rentang harga di bawah Rp500 juta.
Hal ini dilakukan karena segmen pasar ini memiliki pangsa terbesar dan diharapkan dapat mengurangi emisi.
“Jadi, saya rasa produk-produk dengan harga Rp500 juta ke bawah, Rp400-300 juta harus didukung lebih lanjut karena ini adalah pangsa pasar terbesar di negara kita. Jika kita ingin mengurangi emisi, kita harus masuk ke pasar tersebut,” jelasnya.
Dengan rencana peluncuran mobil listrik terjangkau ini, Toyota berharap dapat membantu mendorong pertumbuhan dan adopsi kendaraan listrik di Indonesia, sehingga mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan dalam industri otomotif.
