Media90 – Universitas Lampung (Unila) kembali memperkuat komitmennya dalam mengimplementasikan kampus hijau dengan menerima kunjungan dari tim asesmen UI Green Metric World University Ranking.
Kegiatan yang berlangsung pada Jumat (1/11/2024) di Ruang Rapat Rektorat Unila ini dihadiri oleh Ketua Tim SDGs dan Green Metric Unila, Rektor Unila, Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan, serta perwakilan asesor dari UI Green Metric.
Acara dibuka dengan sambutan dari pihak rektorat, dan dilanjutkan dengan penyerahan certificate of compliance dan penghargaan trees rating.
Penghargaan ini diberikan sebagai pengakuan atas pencapaian Unila dalam menjaga serta mengelola lingkungan kampus yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Rektor Unila, Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., IPM., ASEAN Eng., menjelaskan salah satu inisiatif lingkungan di kampus adalah pengelolaan Embung Rusunawa, yang berfungsi sebagai tempat penampungan air bagi lingkungan sekitar.
Embung ini membantu menampung air dari berbagai sumber, namun Unila secara tegas melarang pembuangan air tersebut ke luar kampus.
“Dengan kebijakan ini, air yang telah tertampung dimanfaatkan untuk mendukung penghijauan dan pemeliharaan tanaman di lingkungan kampus,” ungkap Prof. Lusmeilia.
Prof. Lusmeilia juga menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam menjaga keberlangsungan lingkungan kampus.
“Di Unila ada lima embung yang menjadi penampung air, namun air ini tidak akan dikeluarkan lagi setelah masuk, melainkan dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan kampus,” tambahnya.
Selain itu, Prof. Lusmeilia juga menekankan penerapan konsep green building pada gedung-gedung di Unila dengan mengurangi penggunaan cahaya lampu dan AC di area yang tidak terpakai, guna menurunkan konsumsi energi.
Asesor dari UI Green Metric, Prof. Ir. Gunawan Tjahjono, M.Arch., Ph.D., memberikan apresiasi kepada Unila atas keberadaan lima embung yang terawat.
Ia menyebut keberadaan embung ini sebagai bentuk nyata dari tanggung jawab Unila terhadap alam dan kelestarian lingkungan.
Dalam kesempatan ini, Unila juga menerima sertifikat dengan empat gambar pohon, sebagai simbol dari keberhasilan mereka dalam menjaga lingkungan.
“Ini merupakan pencapaian yang luar biasa. Embung di Unila adalah bentuk nyata dari tanggung jawab terhadap pemberian Tuhan dan lingkungan,” ujar Prof. Gunawan Tjahjono.
Kegiatan kunjungan ini juga dilanjutkan dengan tour ke berbagai fasilitas pendukung lingkungan berkelanjutan di Unila, seperti Klinik Unila, Cafe EduFun FKIP, Embung C1, proyek RSPTN dan IRC, Terminal Shuttle Bus, dan Aqunila.
Rombongan kemudian mengunjungi Kandang Rusa Unila, Embung B, dan TPST-3R sebagai bagian dari penilaian UI Green Metric.
Dengan adanya kunjungan dan penilaian ini, Unila berharap semakin memperkuat posisinya sebagai universitas yang berkomitmen terhadap keberlanjutan lingkungan.
Langkah-langkah inovatif yang telah dilakukan diharapkan menjadi inspirasi bagi kampus-kampus lain dalam mengadopsi konsep kampus hijau yang berkelanjutan dan bertanggung jawab terhadap lingkungan.