Media90 – Sebuah truk Fuso bernomor polisi BE 8974 AW yang mengangkut kayu mengalami kecelakaan di area pintu masuk Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, pada Selasa (11/2/2025) pagi. Truk tersebut menabrak sebuah pohon besar setelah diduga mengalami rem blong.
Akibat kecelakaan tersebut, kernet truk bernama Haikal Saputra (21), warga Desa Giriklopo Mulyo, Kecamatan Sekampung, Lampung Timur, meninggal dunia. Sementara itu, sopir truk, Damiri (56), mengalami luka ringan.
Salah seorang saksi mata, Agus, mengungkapkan bahwa kejadian berlangsung sangat cepat. Truk melaju dengan kecepatan tinggi dari arah atas sebelum akhirnya menabrak pohon besar di dekat kantin Dermaga Tiga.
“Kejadiannya tadi pagi, truk itu ngebut dari arah atas, tiba-tiba nabrak pohon dekat kantin dermaga tiga,” ujar Agus.
Proses evakuasi sopir dan kernet berlangsung dramatis, mengingat bagian depan truk mengalami kerusakan parah sehingga korban terjepit di dalam kendaraan.
“Sopirnya mengalami luka ringan, tapi kelihatannya kernet mengalami luka berat. Saat dievakuasi, kondisinya sudah kritis dan langsung dibawa ke rumah sakit di Kalianda,” tambah Agus.
Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bob Bazar Kalianda, Rini Indrayani, membenarkan bahwa korban kecelakaan tersebut sempat dibawa ke rumah sakit, namun sayangnya sudah dalam keadaan meninggal dunia saat tiba di Unit Gawat Darurat (UGD).
“Iya benar, pasien itu bernama Haikal Saputra warga Lampung Timur, korban tiba di UGD sudah dalam keadaan meninggal dunia,” ungkap Rini Indrayani.
Sementara itu, Kepala Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Lampung Selatan, AKP R. Manggala Agung, juga membenarkan terjadinya kecelakaan ini.
Namun, hingga saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait insiden tersebut.
Kecelakaan ini menambah daftar panjang insiden lalu lintas akibat rem blong. Para pengemudi diimbau untuk selalu memeriksa kondisi kendaraan sebelum melakukan perjalanan, terutama saat membawa muatan berat.
