Media90 – Acara Pra Temu Nasional Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara ke XIV secara resmi dibuka oleh Rektor Universitas Malahayati, Dr. dr. Achmad Farich, MM, di Gedung Graha Bintang.
Acara yang berlangsung pada hari Kamis ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini, dan Kepala Balai Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Provinsi Lampung, Hamartoni Ahadis.
Upacara pembukaan dimulai dengan pukulan gong simbolis yang dilakukan oleh Rektor Universitas Malahayati bersama Menteri Sosial dan Kepala Balitbangda Provinsi Lampung.
Pukulan gong tersebut menjadi tanda dimulainya Pra Temu Nasional BEM Nusantara ke XIV yang mengangkat tema “Meneguhkan Nilai-Nilai Kebangsaan sebagai Pilar Persatuan Bangsa Indonesia”.
Dalam sambutannya, Rektor Universitas Malahayati, Achmad Farich, menyampaikan harapannya terhadap calon-calon pemimpin bangsa untuk mampu mewujudkan aspirasi yang telah disampaikan sebelumnya.
Ia juga mengajak para peserta untuk berpikir positif dan merumuskan langkah-langkah konkret guna meningkatkan kemajuan bangsa.
“Gagasan-gagasan terutama dalam bidang pendidikan dan kesehatan harus dirumuskan dengan lebih konkret agar dapat mendapatkan dukungan pemerintah,” ujar Achmad Farich.
Rektor Universitas Malahayati juga menyoroti gagasan yang telah disampaikan oleh para mahasiswa dalam pertemuan tersebut.
Ia berharap ide-ide tersebut dapat diimplementasikan dengan baik untuk memberikan dampak positif yang nyata bagi kemajuan bangsa.
Pra Temu Nasional BEM Nusantara ke XIV dihadiri oleh pengurus BEM dari seluruh Indonesia.
Acara ini memberikan kesempatan kepada para peserta untuk berdiskusi, berbagi pengalaman, dan menjalin kerjasama guna memperkuat peran BEM dalam menyuarakan aspirasi mahasiswa serta berkontribusi aktif dalam pembangunan bangsa.
Dengan pembukaan resmi ini, diharapkan Pra Temu Nasional BEM Nusantara ke XIV akan menjadi forum yang inspiratif dan memberikan dorongan bagi mahasiswa untuk melahirkan pemikiran positif yang dapat memberikan kontribusi nyata bagi persatuan dan kemajuan bangsa Indonesia.