BERITANASIONAL

Politeknik Negeri Lampung Mengirim Dua Tim Menuju Puncak Lomba Anugerah Inovasi Daerah 2023 di Provinsi Lampung

410
×

Politeknik Negeri Lampung Mengirim Dua Tim Menuju Puncak Lomba Anugerah Inovasi Daerah 2023 di Provinsi Lampung

Sebarkan artikel ini
Politeknik Negeri Lampung Mengirim Dua Tim Menuju Puncak Lomba Anugerah Inovasi Daerah 2023 di Provinsi Lampung
Politeknik Negeri Lampung Mengirim Dua Tim Menuju Puncak Lomba Anugerah Inovasi Daerah 2023 di Provinsi Lampung

Media90 – Tim Polinela yang berpartisipasi dalam kompetisi ini berasal dari Program Studi Teknologi Rekayasa Industri. Dwi Puji Hartono, S.Pi., M.Si, Wakil Direktur I Bidang Akademik Polinela, menyatakan bahwa acara ini melatih keterampilan dosen dan mahasiswa Polinela dalam menciptakan inovasi.

“Lomba ini merupakan bagian dari Tri Dharma perguruan tinggi, khususnya penelitian. Kampus Polinela mengirimkan dua tim perwakilan agar hasil penelitian dari para dosen dan mahasiswa dapat dipresentasikan dan diterapkan kepada masyarakat luas,” kata Dwi pada Kamis (22 Juni 2023).

ads
ads

Dia menambahkan bahwa Anugerah Inovasi Daerah 2023 tahun ini mengusung tema “Inovasi Tepat Guna yang Unggul dan Berkelanjutan untuk Lampung Berjaya”.

Baca Juga:  Rencana Perjalanan Lebaran: Lihat Jadwal dan Tarif Angkutan Damri Jakarta-Lampung!

“Tahun ini, perwakilan Polinela memamerkan inovasi mereka di bidang energi dan lingkungan. Mereka telah menciptakan inovasi bahan bakar alternatif ramah lingkungan dan inovasi pengolahan air limbah untuk TPA Bakung,” jelas Dwi.

Selanjutnya, Dwi berharap di masa depan akan ada lebih banyak hasil penelitian dan inovasi dari para dosen dan mahasiswa Polinela yang berpartisipasi dalam kompetisi baik nasional maupun internasional.

“Kampus Polinela akan terus mendukung penelitian dan inovasi dari para dosen dan mahasiswa. Semoga di tahun-tahun mendatang, kita akan melihat lebih banyak inovasi tumbuh dan tercipta,” katanya.

Dewi Ermaya, S.Tp., M.T., Ketua Program Studi Teknologi Rekayasa Industri di Polinela, menyatakan bahwa kompetisi ini merupakan ajang untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam melakukan penelitian dan presentasi.

Baca Juga:  Arief dari Lampung Ditunjuk Sebagai Komisaris PLN, Demokrat Mencari Ketua Bappilu Baru

“Melalui Anugerah Inovasi Daerah ini, kami berharap mahasiswa dapat belajar bagaimana membuat proposal dan kemudian mempresentasikannya,” kata Dewi.

Selain itu, ia juga berharap hasil inovasi yang dikembangkan oleh dosen dan mahasiswa dapat meningkatkan akreditasi Politeknik Negeri Lampung dan Program Studi Teknologi Rekayasa Industri.

“Selain memberikan pengalaman berharga kepada mahasiswa, kami juga bertujuan untuk meningkatkan akreditasi kampus, terutama untuk program studi dan jurusan,” jelasnya.

Tim Polinela pertama yang berpartisipasi dalam kompetisi ini fokus pada penelitian yang berjudul “Optimasi dari Pemanfaatan Limbah Tandan Kosong Kepala Sawit (TKKS) Menjadi Fuel Gel Sebagai Bahan Bakar Alternatif yang Ramah Lingkungan”.

Tim ini terdiri dari dosen pembimbing Yeni Variyana, S.T., M.T., dan Yeni Ria Wulandari, S.T., M.Cs., serta anggota mahasiswa Rheza Mahendra Khumara Tungga (sebagai ketua tim) dan Meita Afifah.

Baca Juga:  Upaya Eksportir Mendukung Peningkatan Tata Niaga Lada Hitam Lampung: Membantah Oligopoli dan Menghadapi Harga Ditentukan oleh Pasar Internasional

Tim Polinela kedua fokus pada penelitian yang berjudul “Teknologi Pengolahan Air Lindi (Leachate) TPA Bakung dengan Metode Advanced Oxidation Processes (AOPs)”.

Tim ini dibimbing oleh dosen-dosen Dedi Teguh, S.T., M.T., Devy Cendikia, S.Si., M.Si., dan Nita Pita Sari, S.T., serta anggota mahasiswa Cyntia Eka Putrid dan Asyraf Wa Adib.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *