BERITA

Polda Lampung Raih Penghargaan dari KKP dan Lemkapi Usai Ungkap Kasus Penyelundupan Benih Lobster Miliaran Rupiah

3
×

Polda Lampung Raih Penghargaan dari KKP dan Lemkapi Usai Ungkap Kasus Penyelundupan Benih Lobster Miliaran Rupiah

Sebarkan artikel ini
Ungkap Kasus Penyelundupan Benih Lobster Senilai Miliaran, Polairud Polda Lampung Diganjar Penghargaan dari KKP dan Lemkapi Saat HUT ke-74
Ungkap Kasus Penyelundupan Benih Lobster Senilai Miliaran, Polairud Polda Lampung Diganjar Penghargaan dari KKP dan Lemkapi Saat HUT ke-74

Media90 – Pada perayaan HUT ke-74 Direktorat Kepolisian Air dan Udara (Polairud) Polda Lampung, yang berlangsung pada Selasa (3/12/2024), penghargaan diberikan kepada Polairud Polda Lampung dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) serta Lembaga Kajian Strategis Kepolisian Indonesia (Lemkapi).

Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Kapolda Lampung, Irjen Helmy Santika, dalam acara yang diadakan di Gedung Serba Guna (GSG) Polda Lampung.

Penghargaan ini diberikan sebagai apresiasi atas keberhasilan Polairud Polda Lampung dalam memimpin pengungkapan berbagai kasus besar di wilayah Lampung, termasuk salah satu yang paling mencuri perhatian, yaitu pengungkapan upaya penyelundupan benih bening lobster (BBL) yang bernilai miliaran rupiah.

Keberhasilan ini menjadi bukti nyata keseriusan Polairud dalam menjaga kekayaan laut Indonesia dan melindungi negara dari kerugian akibat praktik ilegal.

Baca Juga:  Rekor Gemilang: Pemkab Lampung Selatan Raih WTP Murni Laporan Keuangan dari BPK Delapan Kali Berturut-turut

Irjen Pol Helmy Santika menyampaikan, “Pencapaian ini adalah hasil kerja keras bersama, jadi ini saya dedikasikan penghargaan ini untuk seluruh jajaran Direktorat Polairud Polda Lampung yang terus menunjukkan profesionalisme dan dedikasi tinggi.”

Ia menambahkan, pengungkapan kasus penyelundupan BBL menjadi salah satu langkah konkret dalam mencegah kerugian negara dan menjaga keberlanjutan sumber daya laut.

Menurut Kapolda, keberhasilan ini juga mencerminkan pentingnya sinergi antara kepolisian, masyarakat, dan instansi terkait.

“Kasus ini menunjukkan pentingnya sinergi dalam melindungi kekayaan laut Indonesia,” ujar Irjen Helmy Santika, yang menekankan betapa pentingnya kolaborasi untuk menjaga kelestarian lingkungan dan mencegah tindak pidana yang merugikan negara.

Selain penghargaan untuk Kapolda Lampung, sebanyak 21 anggota Direktorat Polairud Polda Lampung juga mendapatkan apresiasi atas dedikasi dan kontribusi mereka dalam melaksanakan berbagai operasi penting.

Penghargaan ini bukan hanya sebagai bentuk apresiasi terhadap kinerja, tetapi juga sebagai motivasi bagi seluruh personel kepolisian untuk terus meningkatkan kualitas kerja mereka.

Baca Juga:  Kasus Korupsi Tanam Tumbuh di Bendungan Marga Tiga: Potensi Tersangka Baru

“Penghargaan ini kami harapkan dapat menjadi dorongan agar seluruh personel kami semakin termotivasi untuk terus berupaya maksimal dalam menjaga keamanan wilayah perairan,” kata Kapolda.

Ia menambahkan bahwa dengan kerja keras dan dedikasi bersama, Polairud Polda Lampung akan terus berupaya melindungi wilayah Lampung dari berbagai ancaman, baik di darat maupun di laut.

Dengan komitmen yang terus ditunjukkan oleh Polairud Polda Lampung, diharapkan wilayah perairan Lampung akan semakin aman dan bebas dari ancaman yang dapat merugikan masyarakat serta negara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *