Media90 – Pemerintah Kabupaten Pesawaran bersiap untuk melaksanakan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio secara serentak, dimulai pada hari Senin, 23 Juli 2024.
Hal ini diumumkan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Pesawaran, Wildan, dalam acara Advokasi Sosialisasi Dan Koordinasi Lintas Sektor Pelaksanaan PIN Polio Tahun 2024 yang digelar di Hotel Kryad Bandar Lamoung pada Selasa, 16 Juli 2024.
PIN Polio akan dilaksanakan di berbagai lokasi strategis seperti Posyandu, Taman Kanak-Kanak (TK), Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), serta Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah Ibtidaiyah (MI), dengan sasaran utama anak-anak usia 0-7 tahun.
Proses imunisasi akan dilakukan sebanyak 2 kali dalam bulan Juli dan Agustus untuk memastikan cakupan yang optimal.
“Imunisasi polio tersedia secara gratis di Puskesmas, Puskesmas Pembantu, Posyandu, serta lembaga pendidikan seperti PAUD, TK, SD, dan sejenisnya yang akan diawasi oleh koordinasi Puskesmas,” jelas Wildan.
Wildan menekankan bahwa pelaksanaan imunisasi Polio di Indonesia akan dilakukan secara serentak mulai tanggal 23 Juli hingga 29 Juli 2024, dan dilanjutkan dari tanggal 6 Agustus hingga 12 Agustus 2024, melibatkan seluruh kabupaten dan kota di Indonesia.
Imunisasi Polio merupakan langkah preventif yang penting bagi pemerintah dalam menjaga kesehatan generasi muda Indonesia dari bahaya virus Polio, yang dapat menyebabkan kelumpuhan permanen bahkan kematian.
Wildan mengajak semua pihak terkait untuk bersinergi dalam mensukseskan program ini di Kabupaten Pesawaran, dengan harapan bahwa tidak ada anak yang terlewatkan dari imunisasi Polio.
“Saya mengimbau kepada perwakilan Organisasi Keagamaan dan Tokoh Agama untuk menyampaikan informasi tentang Pentingnya Imunisasi Polio ini secara luas, sehingga kita dapat meminimalkan jumlah masyarakat yang menolak imunisasi tahun ini,” tambahnya.
Selain melalui pertemuan langsung di tingkat RT, Desa, dan Kecamatan, sosialisasi juga akan dilakukan melalui media sosial seperti Instagram, Facebook, Twitter, dan platform lainnya yang mudah diakses oleh masyarakat umum.
Wildan juga mengajak masyarakat untuk mendukung dan menggerakkan partisipasi aktif dalam kegiatan imunisasi, dengan membawa anak-anak sesuai jadwal yang telah ditetapkan tanpa ragu atau takut.
“Dengan dukungan dari semua pihak, kami optimis bahwa kegiatan PIN Polio ini akan berjalan lancar dan mencapai target cakupan minimal 95%, sehingga anak-anak di Kabupaten Pesawaran dapat terhindar dari risiko Penyakit Polio dan kelumpuhan,” tutup Wildan dengan penuh harapan.
Dengan demikian, Pemerintah Kabupaten Pesawaran siap menggelar Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio sebagai bagian dari upaya melindungi kesehatan generasi penerus bangsa dari ancaman penyakit yang dapat dicegah ini.
