Media90 – Jurusan Pariwisata adalah pilihan kuliah yang memfokuskan pada studi mendalam tentang ilmu kepariwisataan, meliputi berbagai aspek seperti sejarah, geografi, budaya, dan ekonomi.
Di Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya, Program Studi Pariwisata tak hanya mengajarkan teori, tetapi juga mengintegrasikan praktik untuk memberikan pengalaman belajar yang lengkap dan menyenangkan.
Dr. Anggalia Wibasuri, Kepala Program Studi (Kaprodi) Pariwisata IIB Darmajaya, menjelaskan bahwa jurusan ini tidak hanya mengeksplorasi ilmu kepariwisataan, tetapi juga mendalami manajemen dan strategi dalam industri pariwisata.
“Kami mengajarkan manajemen perhotelan, pengelolaan destinasi, tour and travel, serta pengembangan sumber daya pariwisata. Dengan fokus pada integrasi bisnis dan kebudayaan Indonesia, mahasiswa dilatih untuk memberikan layanan pariwisata berkualitas tinggi,” ungkap Dr. Anggalia Wibasuri pada Jumat (9/8/2024).
Menurutnya, industri pariwisata merupakan sektor yang terus berkembang dan menjadi salah satu fokus utama pemerintah dalam pengembangan ekonomi nasional.
“Jurusan Pariwisata di IIB Darmajaya juga menawarkan proses pembelajaran yang menyenangkan, di mana mahasiswa diajak mengunjungi berbagai tempat baru yang menarik,” tambahnya.
Lebih lanjut, Dr. Anggalia menjelaskan bahwa Program Studi Pariwisata di IIB Darmajaya adalah salah satu program unggulan yang menawarkan pendidikan Sarjana (S.Par).
“Program ini dirancang untuk mengembangkan jiwa technopreneur mahasiswa melalui penerapan ilmu pariwisata, mempersiapkan lulusan yang kompetitif di pasar kerja profesional, serta membuka peluang bisnis di bidang pariwisata,” jelasnya.
Dr. Anggalia juga mengajak para lulusan SMK Kepariwisataan, Tata Boga, Tata Busana, serta lulusan SMA lainnya untuk bergabung dengan Prodi Pariwisata IIB Darmajaya. “Dosen-dosen di Prodi Pariwisata adalah praktisi berpengalaman dengan metode pembelajaran yang santai namun efektif,” tambahnya.
Prodi Pariwisata IIB Darmajaya memiliki visi untuk menjadi program studi yang unggul pada tahun 2028, dengan menghasilkan lulusan yang mandiri, berakhlak mulia, dan berbudaya dalam menerapkan serta mengembangkan ilmu pariwisata berbasis Ekonomi Kreatif dan Teknologi Informasi.
“Jika tertarik, segera daftar! Kompetensi yang diajarkan meliputi Manajemen Perhotelan, MICE (Meeting, Incentives, Convention, Exhibition), dan Destinasi Pariwisata,” ajaknya.
Dr. Andi Desfiandi, S.E., M.A., Ketua Dewan Pembina Yayasan Alfian Husin, yang menaungi IIB Darmajaya, menambahkan bahwa Prodi Pariwisata memiliki orientasi kewirausahaan dengan fokus pada kemampuan berpikir kreatif, inovatif, serta kemampuan mengambil risiko yang terukur.
Selain itu, lulusan diharapkan mampu mengelola industri pariwisata berdasarkan prinsip manajemen bisnis, baik di tingkat lokal, nasional, regional, maupun internasional.
“Lulusan juga dibekali kemampuan komunikasi yang baik, mampu melakukan penelitian di bidang pariwisata, serta dapat mengidentifikasi dan menyelesaikan berbagai masalah dalam industri ini. Kemampuan memanfaatkan teknologi informasi (TI) untuk meningkatkan kinerja di industri pariwisata juga menjadi salah satu kompetensi yang diutamakan,” kata Dr. Andi Desfiandi.
Dengan kurikulum yang komprehensif dan pendekatan pembelajaran yang interaktif, Prodi Pariwisata IIB Darmajaya siap mencetak para profesional yang handal di bidang pariwisata, siap bersaing di era globalisasi.