Media90 – Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Provinsi Lampung, M. Taufiqullah, bersama Pjs. General Manager PT Pertamina Geothermal Energy, Rizaldy, melakukan tinjauan perbaikan ruas jalan Provinsi Talang Padang-Ngarip, yang terdampak longsor akibat hujan deras.
Inspeksi ini bertujuan untuk menilai kerusakan dan merencanakan langkah-langkah perbaikan yang diperlukan.
Longsor yang terjadi mengakibatkan sebagian ruas jalan terputus, yang berdampak pada mobilitas masyarakat dan pasokan logistik antara Kecamatan Talang Padang dan Kecamatan Ulu Belu.
Taufiqullah menjelaskan bahwa Dinas BMBK dan PT Pertamina Geothermal Energy (PGE) bekerja sama untuk menangani masalah ini sebagai bagian dari program perbaikan jalan yang direncanakan.
“Perbaikan ruas jalan ini merupakan salah satu program kerja Pj. Gubernur Lampung, yaitu Bersama Kita Benahi Jalan Rusak (Berkibar), yang melibatkan pihak swasta.
Ruas Talang Padang-Ulu Belu memiliki panjang sekitar 35 km, dan kami bersama PT Pertamina Geothermal Energy menangani longsor ini,” ungkap Taufiqullah.
Ia berharap agar program ini berjalan lancar sehingga aksesibilitas jalan dapat kembali normal, dan perbaikan dapat dilanjutkan di ruas-ruas jalan lain yang juga membutuhkan perhatian.
“Jalan ini hampir putus beberapa bulan lalu akibat hujan deras. Kami berharap perbaikan ini selesai tepat waktu agar aksesibilitas kembali seperti sedia kala. Mudah-mudahan kerjasama dengan PGE bisa berlanjut untuk penanganan ruas jalan lainnya,” tambah Taufiq.
Sementara itu, Rizaldy, Pjs. General Manager PT Pertamina Geothermal Energy, menegaskan bahwa perbaikan jalan adalah komitmen perusahaan untuk memberikan manfaat bagi masyarakat melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).
Ia menjelaskan bahwa proyek ini akan fokus pada penanganan titik-titik longsor di ruas jalan Provinsi Talang Padang-Ngarip untuk memastikan aksesibilitas masyarakat tetap berjalan dengan lancar.
Rizaldy menyambut baik kerja sama antara PT Pertamina Geothermal Energy dan Pemerintah Provinsi Lampung. Ia berharap kolaborasi ini dapat terus dilanjutkan dan melibatkan lebih banyak proyek yang bermanfaat bagi masyarakat.
“Ini bukan satu-satunya kerja sama. Masih banyak hal yang bisa kita kerjasamakan, pada intinya untuk bermanfaat bagi masyarakat,” tutup Rizaldy.
Dengan kolaborasi yang solid antara pemerintah daerah dan sektor swasta, diharapkan perbaikan infrastruktur ini dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat serta mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah Tanggamus.
