BERITA

Operasi Patuh 2024: Polda Lampung Tegur dan Tilang 22 Ribu Pengendara, Kecelakaan Menurun

90
×

Operasi Patuh 2024: Polda Lampung Tegur dan Tilang 22 Ribu Pengendara, Kecelakaan Menurun

Sebarkan artikel ini
Hasil Operasi Patuh 2024, Polda Lampung Tegur dan Tilang 22 Ribu Pengendara Tak Patuh, Angka Kecelakaan Turun
Hasil Operasi Patuh 2024, Polda Lampung Tegur dan Tilang 22 Ribu Pengendara Tak Patuh, Angka Kecelakaan Turun

Media90 – Selama dua pekan pelaksanaan Operasi Patuh Krakatau 2024, Polda Lampung telah memberikan tindakan kepada 22.531 pengendara yang melanggar lalu lintas di wilayah Lampung, sejak 15 hingga 28 Juli 2024.

Kapolda Lampung, Irjen Helmy Santika, mengungkapkan bahwa jumlah pelanggar ini meningkat 62 persen dibandingkan pelaksanaan Operasi Patuh Krakatau 2023, yang mencatat 13.925 pelanggar.

“Pengendara yang melanggar lalu lintas tersebut diberikan tindakan teguran hingga sanksi tilang,” kata Irjen Helmy Santika dalam keterangannya pada Rabu (31/7/2024).

Penurunan Angka Kecelakaan

Selama Operasi Patuh Krakatau 2024, Polda Lampung mencatat terjadi 44 kasus kecelakaan lalu lintas. Angka ini turun sekitar 10 persen dibandingkan dengan tahun 2023, yang mencatat 49 kasus kecelakaan.

Baca Juga:  Fabia Yuwenbi: Mahasiswi Teknokrat Juara Nasional Mister Teen Indonesia Tourism 2023 di Bandung

“Kami apresiasi semua pihak atas kelancaran pelaksanaan Operasi Patuh Krakatau 2024, khususnya kepada masyarakat yang telah berperan aktif menjaga keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas),” ujar Irjen Helmy Santika.

Keberhasilan Operasi

Kapolda Lampung menilai bahwa Operasi Patuh Krakatau 2024 telah berhasil menekan angka kecelakaan lalu lintas serta melakukan penindakan terhadap pelanggar dengan hasil yang signifikan dalam penegakan disiplin lalu lintas.

“Hal ini sesuai dengan tujuan pelaksanaan operasi, yang dimaksudkan untuk meningkatkan kesadaran keamanan dan keselamatan masyarakat dalam berkendara,” tambahnya.

Harapan dan Evaluasi

Kapolda berharap agar masyarakat terus menjaga situasi dan kondisi Kamseltibcarlantas di wilayah hukum Lampung.

“Capaian positif ini harus dapat dipertahankan, tidak hanya saat pelaksanaan Operasi Patuh Krakatau,” tegas Irjen Helmy Santika.

Selain itu, Helmy juga menekankan pentingnya evaluasi dan analisis terhadap faktor-faktor penyebab terjadinya kecelakaan lalu lintas agar langkah-langkah antisipasi dapat segera dilakukan.

Baca Juga:  Bukit Kemuning Duo: Pembunuh Pasar Liwa, Satu Buron di Manado

“Kami terus mengimbau masyarakat untuk tetap mematuhi peraturan lalu lintas dan menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas,” ungkapnya.

Dengan demikian, Operasi Patuh Krakatau 2024 diharapkan dapat terus meningkatkan kesadaran dan disiplin berlalu lintas di kalangan masyarakat, demi mewujudkan keamanan dan keselamatan di jalan raya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *