Media90 – Polda Lampung mengimbau masyarakat untuk tidak mengambil barang-barang yang terdapat di dalam kontainer dari kapal kargo KMP Glory Indah I Surabaya.
Setelah kapal tersebut karam di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, pada Rabu (17/7/2024) lalu, barang-barang yang diangkut kapal itu berhamburan dan hanyut di laut.
Sejak kemarin, sejumlah barang-barang tersebut mulai memasuki perairan Lampung Selatan. Akibatnya, barang-barang seperti makanan ringan, minuman, pampers, bumbu dapur, hingga rokok diambil oleh para nelayan yang menemukannya.
Tidak hanya barang-barang yang mengapung di perairan, satu kontainer yang diduga berasal dari KMP Glory Indah I Surabaya juga diserbu oleh puluhan nelayan ketika memasuki perairan Lampung Selatan.
Dari video yang beredar, terlihat sejumlah nelayan berada di atas kontainer berwarna coklat yang terapung di Perairan Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan.
Mereka memindahkan barang-barang seperti pampers, rokok, makanan ringan, dan minuman kemasan ke dalam perahu mereka.
Selain barang-barang tersebut, di dalam kontainer itu juga ditemukan alat PHH milik TNI AL serta drum yang berisikan oli. Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadillah Astutik, mengimbau masyarakat untuk tidak mengambil barang-barang serupa dan segera melaporkannya ke pihak kepolisian.
“Ada tiga tas alat PHH milik TNI AL serta empat drum berisikan oli. Saat ini barang-barang itu diamankan di Polsek Penengahan,” kata Kombes Umi Fadilah Astutik.
“Kami menghimbau masyarakat jika ada temuan barang serupa untuk segera laporan ke Polsek. Kami juga tengah berkoordinasi dengan kepolisian Kepulauan Seribu untuk temuan-temuan ini,” tambahnya.
