Media90 – Polisi masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa penembakan yang menimpa seorang mahasiswa praktek kerja lapangan (PKL) di Kantor Bawaslu Lampung.
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadillah Astutik, mengungkapkan bahwa pihaknya telah meminta keterangan dari korban berinisial SP.
“Penyelidikan masih berlangsung, dan korban telah dimintai keterangan. Korban ini adalah mahasiswa PKL di Bawaslu Lampung,” ujar Kombes Umi Fadillah Astutik pada Jumat (30/8/2024).
Kombes Umi menambahkan bahwa proyektil peluru gotri yang berasal dari senjata airsoft gun pelaku telah diamankan oleh Satreskrim Polresta Bandar Lampung dan Polsek Sukarame.
“Tim dari Satreskrim Polresta Bandar Lampung dan Polsek Sukarame masih bekerja, dan proyektil peluru gotri dari senjata airsoft gun pelaku telah dijadikan barang bukti,” jelasnya.
Dia juga melaporkan bahwa kondisi korban SP telah membaik setelah menerima pertolongan pertama.
“Alhamdulillah, kondisi korban sudah membaik. Lukanya tidak fatal karena jarak tembak yang cukup jauh dari gedung yang berada dekat dengan kantor Bawaslu Lampung,” tambah Kabid Humas.
Peristiwa penembakan terjadi pada Rabu (28/8/2024) siang. Saat itu, korban sedang beristirahat di lantai dua kantor Bawaslu Lampung.
“Saat itu, korban tengah bersantai di lantai dua kantor Bawaslu Lampung dan merasakan suara dentingan. Ia kemudian menyadari tangannya terkena peluru. Korban langsung melaporkan kejadian ini kepada pihak keamanan kantor Bawaslu,” ungkap Kombes Umi menutup keterangannya.
