BERITA

Kampung Bumi Dipasena Agung Meriahkan Maulid Nabi Muhammad dengan Pengajian Akbar

16
×

Kampung Bumi Dipasena Agung Meriahkan Maulid Nabi Muhammad dengan Pengajian Akbar

Sebarkan artikel ini
Peringati Maulid Nabi Muhammad, Kampung Bumi Dipasena Agung Tulang Bawang Gelar Pengajian Akbar
Peringati Maulid Nabi Muhammad, Kampung Bumi Dipasena Agung Tulang Bawang Gelar Pengajian Akbar

Media90 – Kampung Bumi Dipasena Agung, Rawajitu Timur, Tulang Bawang, menggelar pengajian akbar dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 Hijriah di Masjid Nurul Bahri pada Minggu, 22 September 2024.

Acara yang berlangsung dengan penuh khidmat ini mengusung tema “Meneladani Rasulullah SAW dalam Menghadapi Kesulitan.”

Dalam pengajian tersebut, KH. Kholiq Amrullah Adnan Al-Murssyid, pengasuh Pondok Pesantren Tri Bakti At-Taqwa di Lampung Timur, diundang sebagai penceramah.

Dalam ceramahnya, KH. Kholiq menekankan pentingnya meneladani sikap sabar dan keteguhan hati Rasulullah SAW dalam menghadapi berbagai tantangan hidup.

“Rasulullah SAW adalah teladan terbaik bagi umat dalam menghadapi segala bentuk kesulitan. Ketika dihadapkan pada masalah, kita diajarkan untuk tidak mudah putus asa, tetapi memperkuat iman, bertawakal, dan berusaha sebaik mungkin. Inilah yang harus ditanamkan dalam setiap langkah kehidupan,” ujar KH. Kholiq.

Baca Juga:  Tertangkap: Dua Pria Pembobol 28 Pintu Mes Karyawan PT CPB Dente Teladas Tulang Bawang di Jakarta

Kepala Kampung Bumi Dipasena Agung, Agustiono, juga menyampaikan harapannya agar peringatan Maulid Nabi Muhammad tahun ini menjadi momentum untuk memperkuat kebersamaan dan semangat meneladani Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari.

“Dalam menghadapi berbagai kesulitan akhir-akhir ini, meneladani Rasulullah SAW adalah sebuah keniscayaan bagi kita semua,” tambah Agustiono.

Acara tersebut dihadiri oleh berbagai unsur pimpinan Kecamatan Rawajitu Timur, KUA Rawajitu Timur, Ketua Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) beserta Banom NU, Ketua P3UW Lampung beserta jajarannya, serta tokoh agama dan masyarakat setempat.

Pengajian akbar ini menjadi wujud nyata dari semangat persatuan dan gotong royong masyarakat dalam meneladani ajaran Rasulullah SAW.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *