Media90 – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Juru Sembelih Halal (Juleha) Lampung Selatan periode 2024-2026 telah resmi dilantik.
Pelantikan tersebut dilakukan oleh Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Juleha Lampung, Saluddin, di Masjid Agung Kalianda pada Selasa, 22 Oktober 2024.
Ketua DPD Juleha Lampung Selatan, Ahmad Al-Akhran, menyampaikan rasa syukur atas terbentuknya kepengurusan ini. Ia menegaskan bahwa pihaknya siap mengemban tanggung jawab besar yang kini berada di pundak mereka.
“Alhamdulillah, DPD Juleha Lampung Selatan sudah terbentuk. Harapannya, dengan adanya kepengurusan ini, kehalalan daging yang dikonsumsi di rumah makan maupun tempat jagal dapat terus terjaga dan sesuai dengan syariat Islam,” kata Ahmad.
Ahmad juga menjelaskan bahwa meskipun struktur kepengurusan Juleha di Lampung Selatan sudah terbentuk sejak 2022, proses pelantikan sempat tertunda akibat pandemi Covid-19.
Kini, dengan pelantikan resmi ini, mereka siap bergerak lebih aktif dalam memastikan bahwa proses penyembelihan hewan di wilayah tersebut dilakukan sesuai standar halal.
Staf Ahli Bupati Lampung Selatan Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Anton Carmana, memberikan apresiasi yang besar kepada peran Juleha dalam menjaga kehalalan produk daging di wilayah Lampung Selatan.
Menurut Anton, peran Juleha sangat penting dalam menciptakan rantai pasokan daging yang aman dan berkualitas bagi masyarakat.
“Semoga amanah ini bisa dijalankan dengan penuh tanggung jawab. Ini bukan hanya soal menjaga kehalalan, tetapi juga tentang memastikan kualitas produk daging serta meningkatkan kompetensi dan pengetahuan para juru sembelih yang bersertifikasi,” ungkap Anton.
Lebih lanjut, Anton berharap DPD Juleha Lampung Selatan terus berkolaborasi dengan pemerintah daerah dan menyusun program-program inovatif untuk meningkatkan mutu penyembelihan halal.
Ia juga menekankan pentingnya sosialisasi kepada masyarakat, termasuk memberikan pemahaman mengenai tata cara penyembelihan yang sesuai dengan syariat Islam.
“Saya minta DPD Juleha dapat turun ke masjid-masjid untuk memberikan edukasi langsung kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kehalalan daging melalui tata cara penyembelihan yang benar,” tutup Anton.
Dengan dilantiknya kepengurusan baru ini, diharapkan Lampung Selatan dapat terus menjaga kehalalan produk daging secara lebih baik dan konsisten.
