BERITA

Dua Aparatur Kampung Bumi Dipasena Utama Tulang Bawang Tingkatkan Kualitas Administrasi Lewat Pelatihan OpenSID

12
×

Dua Aparatur Kampung Bumi Dipasena Utama Tulang Bawang Tingkatkan Kualitas Administrasi Lewat Pelatihan OpenSID

Sebarkan artikel ini
Tingkatkan Kualitas Administrasi, Dua Aparatur Kampung Bumi Dipasena Utama Tulang Bawang Ikuti Pelatihan OpenSID
Tingkatkan Kualitas Administrasi, Dua Aparatur Kampung Bumi Dipasena Utama Tulang Bawang Ikuti Pelatihan OpenSID

Media90 – Untuk meningkatkan kualitas pengelolaan administrasi desa, dua aparatur Kampung Bumi Dipasena Utama, Rawajitu Timur, Tulang Bawang, diutus untuk mengikuti pelatihan Sistem Informasi Desa (OpenSID).

Pelatihan ini diselenggarakan oleh Badan Kerjasama Antar Kampung (BKAK) Kecamatan Rawajitu Timur dan berlangsung di Aula Kampung Bumi Dipasena Sejahtera, pada Rabu (16/10/2024).

Kepala Kampung Bumi Dipasena Utama, Safarudin, menjelaskan bahwa dua staf kampung, Agus Setiawan dan Ratna Eka Harlianti, diutus untuk mengikuti pelatihan ini. Menurut Safarudin, tujuan pelatihan adalah meningkatkan kinerja aparatur kampung dalam pengelolaan administrasi dengan memanfaatkan OpenSID.

“Penguasaan OpenSID akan sangat membantu aparatur dalam mengelola data dan informasi desa secara lebih mudah dan akurat,” ujarnya.

Baca Juga:  Puluhan Siswa SDN 1 Bumi Dipasena Mulya Tulang Bawang Ikuti Uji Coba ANBK

Ia juga menambahkan bahwa kemampuan dalam mengoperasikan OpenSID akan mempermudah proses pengambilan keputusan serta penyusunan program pembangunan di kampung.

“Dengan data yang tersaji secara akurat, kita bisa lebih cepat dan tepat dalam menyusun kebijakan yang berdampak langsung bagi masyarakat,” kata Safarudin.

Salah satu peserta pelatihan, Ratna Eka Harlianti, menyambut baik kesempatan tersebut. Ia merasa senang bisa mengikuti pelatihan yang akan meningkatkan kemampuan aparatur kampung dalam menyusun dan menyajikan data secara lebih terstruktur.

“Pelatihan ini memberi kami wawasan baru tentang cara pengelolaan data kampung yang lebih efektif dan efisien,” ujar Ratna.

Pelatihan ini diikuti oleh perwakilan dari delapan kampung se-Kecamatan Rawajitu Timur.

Materi yang disampaikan mencakup pengenalan, penggunaan, serta pengolahan data dan informasi desa melalui aplikasi OpenSID.

Baca Juga:  Universitas Teknokrat Indonesia Membimbing SMKN SPP Lampung dalam Pengembangan Website Sekolah melalui Program Pengabdian

Selain itu, para peserta juga diberikan kesempatan untuk berdiskusi dan bertukar pengalaman dengan instruktur maupun peserta lainnya.

OpenSID sendiri merupakan sistem informasi desa berbasis web yang dikembangkan oleh Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia.

Sistem ini dirancang untuk memudahkan pemerintah desa dalam mengelola data dan informasi secara terintegrasi.

Modul-modul yang tersedia dalam OpenSID mendukung pengelolaan berbagai aspek seperti data kependudukan, pendidikan, kesehatan, ekonomi, hingga pembangunan desa.

Melalui pelatihan ini, diharapkan aparatur desa bisa semakin profesional dalam mengelola administrasi desa, sehingga pelayanan kepada masyarakat menjadi lebih optimal.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *