Media90 (media.gatsu90rentcar.com) – Kontingen Jumpa Bhakti Gembira (Jumbara) ke IX dari Papua telah berhasil mencuri perhatian kontingen lain dan masyarakat di Lampung Selatan.
Selama periode 2-9 Juli 2023, kontingen Papua menjadi sorotan utama karena memiliki keunikan dan daya tarik yang tidak dimiliki oleh kontingen dari daerah lain.
Papua, yang juga dikenal sebagai Tanah Mutiara Hitam, memang kaya akan tradisi, lagu, bahasa, tarian, dan upacara adat yang menjadi ciri khasnya.
Salah satu upacara adat yang terkenal di sana adalah upacara bakar batu.
Upacara bakar batu merupakan tradisi khas Papua di mana warga satu kampung berkumpul untuk melakukan ritual memasak bersama.
Ritual ini memiliki berbagai tujuan, seperti memanjatkan rasa syukur, menjalin silaturahmi antar keluarga dan kerabat, menyambut kabar bahagia, atau mengumpulkan prajurit untuk berperang.
Menariknya, Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto, merasa begitu tertarik dengan kontingen Papua hingga ia memutuskan untuk mengunjungi perkemahan mereka di Jumbara.
Dalam kunjungannya tersebut, Nanang terpesona dengan masyarakat Papua yang masih memegang teguh tradisi adat turun-temurun, termasuk dalam hal metode memasak.
“Ketika saya mengunjungi kontingen Papua, saya disajikan masakan bakar batu khas Papua, seperti ayam dan jagung dengan sambal colo-colo,” ujar Nanang Ermanto ketika menikmati hidangan bakar batu bersama jajaran pejabat Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan pada Sabtu (8/7/2023) malam.
Nanang juga merasa bersyukur karena melalui Jumbara PMR ke IX tingkat nasional ini, ia dapat mengenal lebih dalam tentang keberagaman adat istiadat dan tradisi dari berbagai daerah di Indonesia.
Ia menambahkan, “Inilah kebhinekaan Indonesia yang berkumpul di Lampung Selatan. Ini akan menjadi sejarah yang berharga bagi kita semua.”
Bupati Nanang juga merasa terhormat dan sangat mengapresiasi semua pihak yang terlibat dalam keberhasilan penyelenggaraan Jumbara PMR ke IX tingkat nasional di Lampung Selatan.
Dengan kerjasama yang baik, acara tersebut berjalan lancar dan sukses.
Keikutsertaan kontingen Papua dalam Jumbara ke IX telah memberikan pengalaman tak terlupakan bagi masyarakat Lampung Selatan.
Keunikan budaya dan tradisi yang mereka bawa menjadi salah satu daya tarik utama dalam perhelatan tersebut.
Semoga kegiatan semacam ini terus dilakukan untuk mempererat persatuan dan kesatuan bangsa serta mempromosikan kekayaan budaya Indonesia yang beragam.
